Bagikan:

JAKARTA - Konfederasi Serikat Pekerja Nusantara (KSPN) menemui Capres nomor urut 2, Prabowo Subianto di kediamannya Jalan Kertanegara No IV, Jakarta Selatan.

Kedatangan KSPN ke Kertanegara guna melakukan audiensi dengan Prabowo yang didampingi Ketua TKN Prabowo-Gibran, Roslan Roeslani.

Rosan menjelaskan, presiden KSPN beserta jajaran pengurus dan 10 federasi serikat pekerja bersilaturahmi sekaligus menyampaikan aspirasi kepada Prabowo. KSPN menilai, visi misi yang dibawa pasangan Prabowo-Gibran sejalan dengan apa yang diharapkan pekerja.

"Mereka menyampaikan visi misi, dan  gagasan yang dilontarkan oleh Pak Prabowo itu sangat-sangat sejalan dengan KSPN. Dan merekapun menyampaikan hal-hal yang merupakan inspirasi dan aspirasi dari KSPN ke Bapak Prabowo Subianto," ujar Rosan saat konferensi pers di Kertanegara, Rabu, 29 November, malam.

Rosan mengatakan, Prabowo mencermati dan mencatat semua masukan KSPN dalam diskusi yang berlangsung selama kurang lebih satu setengah jam itu.

"Di sini beliau mencatat langsung tadi ya, bukan hanya mendengarkan, ambil ini, minta kertas, dia catat satu persatu. Bapak Prabowo, beliau ternyata ada beberapa yang sudah seperti rumah sakit, kemudian rumah subsidi, kemudian juga yang paling penting adalah penciptaan lapangan pekerjaan itu menjadi prioritas utama beliau," katanya.

Sementara, Presiden KSPN Ristadi mengungkapkan, pihaknya bersama Prabowo berdiskusi soal kebangsaan, khususnya yang terkait dengan dunia industri dan tenagakerja.

"Pada malam hari ini kami seluruh anggota federasi dan juga beberapa perwakilan pengurua DPP KSPN bersilaturahim dengn Pak Prabowo dan kami diterima dengan baik kurang lebih satu jam setengah. Kami berdiskusi soal kebangsaan, lebih khusus soal bagaimana cara pandang kita masing-masing memandang dunia industri dan ketenagakerjaan," ungkap Ristadi.

Ristadi menyebut, ada beberapa hal dan cara pandang Prabowo yang sangat sejalan dengan aspirasi dan harapan KSPN. Terutama, bagaimana agar kondisi pekerja buruh Indonesia kedepan semakin baik.

"Kami keliling daerah-daerah situasi yang sekarang dialami temen-temen pekerja buruh Indonesia itu yang paling urgent yang dibutukan buruh adalah haknya terutama di sektor tekstil dan produk. Kami sampaikan ke beliau bahwa ini program untuk sektor industri ketenagakerjaan kedepan perluasan lapangan pekerjaan harus terus digalakkan untuk merekrut temen-temen yang sudah kita data," sebutnya.

Ristadi juga menyampaikan soal pekerja baruh baya diatas 50 tahun yang sulit masuk ke perusahaan-perusahaan. Dia meminta untuk diberi solusi seperti bantuan modal usaha guna membantu ekonominya.

"Memang itu ada dalam visi misi beliau sebagai capres," tuturnya.

Kemudian, soal pemerataan upah minimum. Serta fasilitas rumah sakit untuk pekerja buruh. Pasalnya, banyak pekerja yang mengalami sakit ataupun kecelakaan kerja hingga meninggal ataupun cacat hanga karena rumah sakit yang jauh.

"Maka kami tadi menyampaikan kepada pak Prabowo bahwa ini harus segera dibuatkan rumah sakit pekerja buruh, diprioritaskan di daerah-daerah yang padat industri, untuk menangani situasi yang tadi pekerja-pekerja mengalami kecelakaan atau perawatan kesehatan biar cepet tertangani," bebernya.

Lalu, lanjut Ristadi, terkait subsidi rumah dan koperasi pekerja buruh agar tidak terlilit hutang pinjaman online. Serta menyatakan dukungan terhadap pasangan Prabowo-Gibran.

"Kami melalui rapat pleno DPP KSPN menyatakan dukungan resmi kepada Pak Prabowo dalam Pilpres 2024 sekaligus kami juga siap menjadi relawan untuk pemenangan pasangan Pak Prabowo dan Gibran," pungkasnya.