Bagikan:

JAKARTA - Ketua DPR RI Puan Maharani menjenguk Menko Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan yang tengah menjalani pemulihan kesehatan di Singapura pada Selasa, 28 November.

Dalam pertemuan itu, keduanya sempat membicarakan soal dinamika politik yang berkembang saat ini.

Hal tersebut diketahui lewat unggahan Puan di media sosial pribadinya. Puan bersyukur kondisi kesehatan Luhut sudah semakin membaik.

"Opung, yang penting sehat dulu ya. Seneng deh bisa ketemu Opung @luhut.pandjaitan yang tetap semangat diskusi soal Indonesia apalagi jelang Pemilu ini,” ujar Puan seperti dikutip dari Instagram @puanmaharaniri, Rabu, 29 November.

Dari unggahan Puan, keduanya nampak antusias membahas dinamika politik terkini sembari menyantap pizza. Puan berkata ke Luhut, situasi politik saat ini ngeri-ngeri sedap.

“Ngeri-ngeri sedap ya, Pung,” kata Puan.

Sementara, Luhut mengungkapkan, dirinya bersama Puan juga turut berdiskusi mengenai potensi besar pengembangan Carbon Capture and Storage (CCS) di Indonesia. Mengingat Indonesia memiliki sumber daya yang diperlukan dalam penyimpanan CO2.

Puan pun memastikan DPR mendukung program tersebut karena pengembangan CCS sebagai strategi untuk menangkap kesempatan bisnis dan investasi dapat menjadi landasan masa depan Indonesia.

Selain itu, Luhut juga menitipkan kepada Puan untuk mendukung program pelatihan Metode Gasing (gampang, asyik, dan menyenangkan), suatu inovasi pembelajaran matematika yang diciptakan dan dikembangkan oleh Profesor Yohanes Surya

Metode ini memungkinkan siswa memahami operasi matematika seperti penjumlahan, perkalian, pengurangan, dan pembagian dalam waktu hanya 2 minggu, telah sukses diimplementasikan di 55 kabupaten/kota di seluruh Indonesia.

Sebelumnya, Luhut mengaku senang mendapat kunjungan dari Puan. Keduanya disebut menggali berbagai isu nasional, mulai dari kondisi perekonomian, situasi geopolitik global, hingga Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

"Saya senang sekali menerima kunjungan Mbak Puan di tempat pemulihan saya hari ini. Kami membahas berbagai macam topik kebangsaan dan kami sepakat bahwa kepentingan rakyat kecil haruslah selalu menjadi yang utama, dan itu semua hanya bisa tercapai lewat persatuan seluruh anak bangsa," ungkap Luhut dalam keterangan tertulis, Selasa, 28 November.

Luhut dan Puan bersepakat bahwa persatuan dan perdamaian haruslah menjadi prioritas utama.

Menurutnya, semua pihak memiliki tanggung jawab yang sama untuk memastikan bahwa kampanye berlangsung dalam kerangka saling menghormati dan menjunjung tinggi kepentingan bangsa.

"Saya dan Mbak Puan sepakat bahwa Pemilu ini haruslah berjalan dengan menyenangkan, dan meskipun kita semua memiliki pilihan yang berbeda-beda, tapi persatuan dan perdamaian haruslah selalu dijaga. Dan yang paling penting, kepentingan masyarakat haruslah menjadi yang utama," pungkas Luhut.