JAKARTA - Tiga pasangan capres dan cawapres akan memulai kampanye perdana sebagai peserta Pilpres 2024 besok. Pasangan nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dijadwalkan berkampanye di 200 titik kota di seluruh Indonesia hingga 10 Februari 2024.
Pada hari pertama besok, Tim Kampanye Nasional (TKN) langsung start dengan mensosialisasikan program memberi makan siang gratis bagi anak sekolah dan membagikan susu gratis bagi anak balita, ibu hamil dan lansia.
Sekretaris TKN Prabowo-Gibran, Nusron Wahid, mengatakan pasangan capres dan cawapresnya akan mengandalkan instrumen Tim Kampanye Daerah (TKD), relawan dan lainnya untuk mensosialisasikan program-program unggulan Prabowo-Gibran kepada masyarakat.
"Terutama program yang paling populer adalah memberikan makan siang gratis buat anak-anak sekolah dan anak-anak balita seluruh Indonesia dan susu gratis. Nah, sosialisasinya dalam bentuk memberi makanan kepada anak-anak sekolah sama susu gratis," ujar Nusron di Grand Sahid Jakarta, Senin, 27 November.
Karena banyaknya perdebatan yang mengiring opini eksploitasi anak oleh Prabowo-Gibran, Nusron menjelaskan, bahwa yang diberi makan siang gratis adalah para ibu-ibu dengan harapan memberikannya kepada sang anak.
"Mungkin supaya tidak diperdebatkan, yang kita kasih makan siangnya adalah untuk ibunya, nanti ibunya dikasih anaknya alhamdulillah, supaya nanti tidak dipolitisasi kita melibatkan anak-anak dalam kampanye misal, tetapi karena memang ini programnya ke depannya untuk anak-anak, ya kita kasih ibunya, dengan pesan supaya nanti dikasihkan kepada anaknya," jelas Nusron.
BACA JUGA:
Sebelumnya, Prabowo mengungkapkan akan memulai kampanye pertamanya di sekitar wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek).
"Kita kick off di sekitar Jabodetabek," ujar Prabowo usai menghadiri penandatanganan di Hotel Grand Sahid Jakarta, Senin, 27 November.
Namun Prabowo tidak menyebut spesifik daerah tujuan kampanye pertamanya itu. Dia hanya mengatakan, sudah berbagi tugas dengan Gibran.
"Kita mulai bagi tugas, yang muda bergerak ke mana-mana," katanya.