PONOROGO - Ribuan warga tumpah ruah di Aloon-Aloon Kota Ponorogo, untuk mengikuti pengajian sekaligus Harlah Mafia Sholawat yang ke-10, Kamis 9 November.
Tak hanya menikmati lantunan sholawat yang dilantunkan KH Muhammad Ali Shodiqin, ribuan Mafia Sholawat yang mayoritas generasi muda ini juga mendeklarasikan dukungan kepada Bakal Calon Presiden (Bacapres) dan Bakal Calon Wakil Presiden (Bacawapres) Ganjar Pranowo-Mahfuf MD tersebut.
"Pilihan boleh beda tapi kerukunan tetap nomor satu. Jangan mau dipecah belah karena kita satu rakyat Indonesia. Mari juga memberikan dukungan kepada warga Palestina yang kini tengah dilanda konflik kemanusiaan. Semoga perang disana segera reda," ujarnya.
Sementara itu, Ketua Tim Pemenangan Ganjar-Mahfud Jawa Timur Budi Kanang Sulistyo mengaku, Kabupaten Ponorogo memiliki karakteristik yang hampir sama dengan daerah-daerah di Mataraman.
Yakni, selain banyak pendukung PDI-P, namun mayoritas merupakan warga Nahdatul Ulama (NU). Hal itu yang membuat pihaknya melakukan pendekatan dengan Sholawatan dan pengajian ini.
"Alhamdulillah peminatnya banyak. Perolehan yang harus kita dapatkan, masyarakat sudah bisa menilai siapa yang akan memimpin Indonesia ke depan. Tanpa harus kita pressure atau arahkan masyarakat sudah pintar untuk memilih presidennya," ungkapnya.
اقرأ أيضا:
Mantan Bupati Ngawi 2 periode ini, juga menanggapi tren positif survei elektabilitas Ganjar-Mahfud yang belakangan semakin tinggi dari pada 2 paslon lainnya. Hal ini membuktikan masyarakat semakin yakin dengan Ganjar-Mahfud.
"Target kita menang di mataraman dan di Jatim. Apalagi Gen Z ini sangat mencintai pak Mahfud," pungkasnya.