Bagikan:

JAKARTA - Satgas Pamstas Mobile Yonif Raider 300/Bjw yang dipimpin Lettu Inf Dzaky Faris Naufal (Pasiop Satgas Mobile Raider 300/BJW) berhasil melakukan pengejaran dan menembak satu anggota Kelompok Separatis Teroris (KST) Papua, yang berada di honai Kp. Arumaga Distrik Omukia Kab. Puncak Prov. Papua Pegunungan, akhir pekan lalu.

Pengejaran KST tersebut dilakukan ketika Personel Pos Jingga Hijau Bandara Satgas Kopasgat Ilaga melihat 6 orang kelompok KST dengan membawa 1 Pucuk senjata laras panjang dan 2 senjata pucuk laras pendek jenis pistol berada di Honai diduga mereka pelaku penyerangan terhadap pekerja proyek pembangunan Puskesmas Omukia Distrik Omukia Kab Puncak.

Pos Jingga Hijau Bandara Satgas Kopasgat Ilaga selanjutnya melaporkan Ke Kotis Satgas Yonif Raider 300/BJW yang berada di Ilaga, sehingga Dansatgas Pamtas Mobile Yonif Raider 300/Bjw Letkol Inf Afri Swandi Ritonga memerintahkan untuk dilaksanakan Patroli pemeriksaan oleh 5 Tim dari Satgas Pamtas Mobile Yonif Raider 300/Bjw yang dipimpin Lettu Inf Dzaky Faris Naufal.

Tiga Tim Dpp Pasiops Satgas 300/BJW bergerak menuju Honai yang dicurigai di Kp. Arumaga Distrik Omukia Kab. Puncak untuk melaksanakan pemeriksaan dan memastikan sesuai laporan yang diterimanya. Terlihat oleh personel Satgas sekitar 12 orang kelompok KST dengan membawa senjata laras panjang, senjata laras pendek, panah dan senjata tajam melarikan diri.

Satgas 300 melaksanakan pengejaran terhadap KST, terlihat sekitar 12 orang kelompok KSTP yang melarikan diri, satgas Pamtas Mobile Yonif Raider 300/Bjw memberikan penembakan peringatan ke atas namun tidak diindahkan, malah melakukan tembakan balasan, sehingga tepat pada Jarak sekitar 170 Meter dari kedudukan anggota satgas pamtas mobile a.n Praka Wiryawan, Penembak SO Minimi melakukan tembakan terbidik sehingga satu orang dari KST terkena tembakan di punggung, mayatnya dibawa lari oleh rekannya 2 orang KST lainnya masuk hutan.

Setelah dilaksanakan Penyisiran oleh Satgas Pamtas Mobile Yonif Raider 300/Bjw di sekitar Co. 53 M 791348-9558970 ke tempat 1 orang kelompok KSTP tertembak di punggungnya, hanya ditemukan bercak darah dan perlengkapan yang berserakan sebagai barang bukti.

Barang bukti yang berhasil diamankan Satgas Pamtas Mobile Yonif Raider 300/Bjw berupa: drone, telepon genggam, baterai, lampu dan foto.

Kaskogabwilhan III Marsma TNI Deni Hasoloan Simanjuntak dalam rilisnya membenarkan kejadian pengejaran oleh Satgas Pamtas Mobile Yonif Raider 300/Bjw terhadap KST Papua yang telah melakukan teror tersebut. “Diduga ini dilakukan oleh KST yang melakukan penyerangan terhadap pekerja proyek pembangunan Puskesmas Omukia Kab Puncak pimpinan Titus Murib,” katanya.