Dituding Memaki Anak di Bawah Umur, Koki Mie Aceh Dianiaya Komplotan hingga Kritis di Rumah Sakit
Ilustrasi Freepik

Bagikan:

JAKARTA - Zalmawi, seorang koki di rumah makan mie Aceh Jalan Teluk Betung, Kecamatan Tanah Abang, menjadi korban pengeroyokan yang dilakukan komplotan pemuda. Akibatnya, Zalmawi kritis dan dirawat di rumah sakit.

Rekan korban, Askarul Mahdi (23) melaporkan kasus pengeroyokan tersebut ke Polres Metro Jakarta Pusat. Menurut keterangan Askarul di surat laporan kepolisian, kejadian pengeroyokan terjadi pada Minggu malam, 15 Oktober.

"Kejadian di warung makan Mie Aceh Sultan, Jalan Teluk Betung II, RT 10/09, Kelurahan Kebon Melati, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat saat Zalmawi sedang memasak," kata Askarul dikutip dalam surat laporannya, Selasa, 17 Oktober.

Ketika korban sedang memasak, tiba-tiba datang pelaku berinisial G bersama teman-temannya marah kepada korban. Pelaku G pun menuduh korban telah memarahi anak pelaku.

"Pelaku bersama-sama dengan temannya langsung memukul korban dengan tangan kosong secara berkali kali ke bagian kepala, dada, dan kedua tangan korban," ujarnya.

Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka di bagian kepala hingga mengeluarkan darah dan muntah darah.

"Korban luka di kepala, dada, kedua tangan dan muntah-muntah," katanya.

Askarul pun melaporkan kasus pengeroyokan tersebut ke Mapolres Metro Jakarta Pusat. Sementara pelaku belum ditangkap.