Bagikan:

MALANG - Bakal calon presiden (capres) 2024, Ganjar Pranowo menegaskan akan mengatur mekanisme impor tembakau, jika terpilih jadi Presiden RI. Dengan pengaturan impor tembakau itu, nasib para petani tembakau, pabrikan hingga ribuan buruh rokok linting bisa terjamin.

Hal itu disampaikan Ganjar saat menyapa ribuan buruh linting di pabrik rokok Grandel Malang, Jumat 13 Oktober. Selain itu, ia juga bertemu dengan sejumlah pengusaha rokok yang tergabung dalam Gabungan Pengusaha Rokok Malang (Gaperoma).

"Iya tadi ngobrol dengan pengusaha rokok dan sekarang dengan buruhnya. Saya senang bisa bertemu mereka dan beberapa memberikan masukan agar perusahaan rokok bisa bertahan," ucap Ganjar.

Menurut Ganjar, negara butuh terlibat untuk mempertahankan industri rokok linting yang telah ada sejak Indonesia belum merdeka. Meskipun, regulasi yang tidak mudah karena persaingan global dan banyak kepentingan yang terlibat, harus ada keberpihakan di sana.

"Saya mendapat banyak informasi, misalnya tentang cukai. Yok kita atur tentang impor tembakau, tentang cukai. Pastikan tembakau petani terserap dan pastikan yang impor itu juga membayar cukai," jelasnya.

Selain untuk menambah pendapatan negara, pengaturan impor dan cukai tembakau itu lanjut Ganjar bisa dijadikan alat untuk melindungi pengusaha rokok, buruh rokok hingga petani tembakau.

"Karena mereka sudah berjerih payah selama ini untuk mempertahankan produk atau komoditas ini jauh sebelum Indonesia merdeka," tegasnya.

Termasuk lanjut dia, pendekatan kepada para pengusaha rokok. Di tengah kemajuan zaman di mana mesin sudah sangat canggih, industri rokok linting harus tetap dilestarikan.

"Itulah pentingnya hubungan industrial yang baik antara karyawan, pengusaha dan pemerintah. Itu butuh hati untuk berbicara," pungkasnya.

Salah satu buruh linting di Pabrik Grendel, Sulik (59) mengaku senang bertemu dengan Ganjar. Ia berharap Ganjar bisa mempertahankan rokok linting dan mensejahterakan para buruh.

"Ya semoga Pak Ganjar selalu bisa mensejahterakan masyarakat, membuat perusahaan rokok tambah maju agar kami para buruh linting lebih sejahtera," ucapnya.