JAYAPURA - Komando Daerah Militer (Kodam) XVIII/Kasuari memastikan bahwa situasi dan keamanan wilayah menjadi prioritas guna mendukung keberhasilan program pembangunan kesejahteraan masyarakat di Provinsi Papua Barat dan Papua Barat Daya.
"Kodam berusaha menjaga keutuhan wilayah Papua Barat dan Papua Barat Daya supaya pembangunan berjalan lancar," kata Panglima Kodam XVIII/Kasuari Mayjen TNI Ilyas Alamsyah Harahap seusai upacara HUT ke-78 TNI di Manokwari, Papua Barat, Antara, Kamis, 5 Oktober.
Ada tiga kekuatan satuan tugas (satgas) yang telah disebar ke beberapa wilayah seperti Tambrauw, Maybrat, Sorong Selatan hingga Kaimana dengan tujuan memberikan jaminan keamanan bagi masyarakat.
TNI juga terus meningkatkan sinergitas bersama Kepolisian Daerah(Polda) Papua Barat sehingga situasi kamtibmas tetap kondusif terutama menjelang pelaksanaan Pemilu Serentak 2024.
"Kalau keamanan terjamin, masyarakat tenang, maka masyarakat bisa menjalankan aktivitas sehari-hari dengan lancar," ujar Pangdam dilansir dari Antara, Kamis, 5 Oktober.
Menurut dia, TNI tidak pernah gentar dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang berniat mengganggu ketenteraman dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Dia mencontohkan Kabupaten Maybrat (Papua Barat Daya) yang dahulu dikenal sebagai daerah rawan, sekarang sudah kondusif dan masyarakat telah kembali menjalankan aktivitas seperti sediakala.
"Buat apa memikirkan kelompok kecil itu, lebih baik kita pikirkan kesejahteraan masyarakat. Kalau mereka (KKB) ganggu, saya punya satuan yang siap menghadang mereka," tegas Pangdam.
Selain itu, kata Pangdam, prajurit TNI terlibat aktif membantu pemerintah daerah pada dua provinsi tersebut dalam mengatasi persoalan kemiskinan dan balita gagal tumbuh akibat kurang gizi atau stunting.
Keterlibatan anggota TNI merupakan wujud nyata pengabdian kepada masyarakat di luar tugas pokok menjaga keamanan wilayah teritorial dari berbagai ancaman kamtibmas.
"Masyarakat kami harapkan bisa mendukung pelaksanaan tugas TNI supaya generasi muda ke depan bisa sehat dan sekolah dengan baik," tutur Pangdam.
Kapolda Papua Barat Irjen Daniel Tahi Monang Silitonga menuturkan sinergitas kepolisian dengan TNI yang semakin solid menjadi faktor utama dalam mewujudkan situasi kamtibmas yang kondusif.
Ia berharap perayaan HUT ke-78 menjadi momentum bagi seluruh prajurit TNI untuk menjaga profesionalisme dan kepercayaan publik saat mengemban tugas di lapangan.
BACA JUGA:
"TNI harus kuat, hebat, dan profesional. Kepolisian dan masyarakat terus memberikan dukungan bagi prajurit TNI," kata Kapolda.