JAKARTA - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya bakal menerapkan rekayasa lalu lintas dengan skema kanalisasi di ruas Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, siang nanti.
Penerapan skema itu guna mengantisipasi terjadinya kemacetan buntut adanya aksi demonstrasi sejumlah elemen buruh di depan Kantor Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker).
"Kita kanalisasi dan pakai cone. Sehingga mungkin kalau sampai membludak ke jalan akan kita kanal dengan cone," ujar Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman kepada wartawan, Kamis, 21 September.
Namun, penerapan kanalisasi akan bersifat situasional. Artinya, pemberlakuannya menyesuaikan situasi dan kondisi di lokasi.
Tak lupa, massa aksi diimbau untuk tetap mengikuti aturan dalam menyampaikan pendapat. Sehingga, kegiatan itu tak mengganggu masyarakat lainnya.
“Karena (lokasi demo) itu satu ruas jalan yang tidak ada tempat pembuangan, kita mohon betul-betul yang mau menyampaikan pendapat akan kita lakukan pengamanan. Dan masyarakat yang akan melintas di sekitar itu juga bisa melakukan aktivitas seperti biasa,” kata Latif.
BACA JUGA:
Adapun, sejumlah elemen buruh bakal menggelar aksi demonstrasi di depan Kemnaker RI hari ini. Ada dua tuntutan di balik aksi tersebut.
Pertama, mengenai kenaikan upah 2024 sebesar 15 persen. Tuntutan kedua yakni pencabutan omnibus law UU Cipta Kerja.