JAKARTA - Setelah dilanda hujan sejak Selasa dini hari, 25 Februari hingga pagi ini, kawasan DKI Jakarta dan sekitarnya mengalami banjir dengan beragam ketinggian dan mengakibatkan pasokan listrik ke berbagai wilayah terdampak terganggu. Banjir ini bahkan lebih parah dari awal tahun lalu.
Akun Twitter resmi milik TMC Polda Metrojaya, @TMCPoldaMetrojaya mencatat beberapa wilayah seperti Kedoya, Jakarta Barat, mengalami banjir dengan ketinggian 30-40 cm. Kemudian di Pondok Gede mengarah ke Pangkalan Jati juga digenangi banjir.
07:27 #Banjir 20 cm di depan Dinas Pendidikan Jl. Gatot Subroto, Jakarta Selatan, agar hati-hati bila sedang melintas. pic.twitter.com/YgM8MIXY8o
— TMC Polda Metro Jaya (@TMCPoldaMetro) February 25, 2020
Selain itu, banjir setinggi 50-60 cm juga terjadi di samping Balai Kartini, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan. Selanjutnya, daerah jalan DI Pandjaitan, Jakarta Timur, digenangi air hingga setinggi 70cm dan tak bisa dilalui kendaraan umum.
Akibat banjir tersebut, PLN menghentikan pasokan listrik mereka ke sejumlah wilayah terdampak. Pelaksana Harian General Affairs Manager Komunikasi PLN UID (Unit Induk Distribusi) Jakarta Raya Dita Artsana mengatakan, ratusan gardu listrik tak dioperasikan demi menjaga keamanan.
"Sebanyak 326 gardu listrik tidak dioperasikan untuk menyalurkan energi listrik ke pelanggan untuk sementara waktu, hal ini dilakukan demi keselamatan bersama," kata Dita seperti dikutip VOI dari keterangan tertulisnya, Selasa, 25 Februari.
Demi keselamatan jiwa bersama akibat banjir disekitar lingkungan tempat tinggal kita , segeralah hubungi Contact Center PLN123 atau datanglah ke kantor PLN terdekat untuk melepas / matikan aliran listrik .#tipsbanjirpln#pln123#ListrikUntukRakyat pic.twitter.com/4f1avpqpDO
— Jalakputih123 (@jalakputih123) February 24, 2020
Gardu listrik yang tidak dioperasikan melayani pelanggan yang berada di daerah sebagai berikut:
Pondok Kopi
Komplek Bintara Jaya II, Perum Bintara Jaya, Simpang Tol Bintara Sektor 8, Jalan Bintara 8 SMP 14 Bekasi, Perum Pondok Cipta.
Cempaka Putih
Jl. Cempaka Putih Barat,Perum Cempaka Putih Indah, Cempaka Putih Barat XXI, Jl.Cempaka Putih Tengah, l.Pulo Ayang, Jl. Pulo ayang III, Jl.Rawa Sumur, Yakes Telkom Area Jakarta, Jl. Percetakan Negara, PT Telkom MSC Area II Jakarta, Jl. Mulia Raya, Jl. Sumur Batu Raya, STMI, Jl. Letjend. Suprapto, Jl. Sudiro, Gg. Siaga 4, Hotel Grand Cempaka, Jl. Rawa Gelam
Pondok Gede
Jl.Anugrah Raya Jatiwaringin, Jl. Pelita lUbang Buaya, Perum Artha Kencana, Jl .Anugrah raya dsk, Perum Pesona Jati Bening, Rest Area Toll Jati Bening, Jl. Pangrango Jati Bening, Perum Antilope Jatiwaringin, Jati Waringin Permai, Jl. Setia, Jatiwaringin , Komp.TNI AL, Perum AL Jati Kramat, Perum Jati Kramat Indah 2, Perum IKIP, Perum Jati Agung, Perum De Sanctuary, Jl. Raya Jatimakmur, Perum graha minimalis mudaparsi dsk , Komp.TNI AL, Perum AL Jati Kramat, Perum Jati Kramat Indah 2, Perum IKIP, Perum Jati Agung, Perum De Sanctuary, Jl. Raya Jatimakmur, Perum Graha Minimalis Mudaparsi dan sekitarnya.
Menteng
Jl, Parapatan 35, Jl. Gn Sahari Raya, Bungur Besar dan sekitarnya.
Pemadaman ini akan dilakukan hingga banjir yang terjadi di wilayah tersebut surut. Nantinya, setelah banjir surut, pelanggan PLN bisa menelpon contact center mereka di nomor 123 untuk meminta listrik kembali dinyalakan.
"Pastikan semua alat elektronik dan jaringan listrik dalam keadaan kering sehingga PLN juga memastikan semua jaringan distribusi listrik yang akan dioperasikan dalam keadaan kering dan aman untuk menyalurkan energi listrik," ungkap Dita.
BACA JUGA:
Namun, warga DKI Jakarta dan sekitarnya harus bersabar dengan banjir ini. Sebab, Badan Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi hujan akan terus terjadi hingga menjelang siang nanti.
"Kondisi ini diperkirakan masih akan berlangsung hingga pukul 10.00 WIB," kata BMKG lewat keterangan tertulis mereka.
Dalam informasi tersebut, BMKG menyebut, Jabodetabek berpotensi diguyur hujan sedang hingga lebat. Hujan ini juga bisa disertai kilat ataupun petir. Adapun daerah yang berpotensi mengalami hujan sedang hingga lebat itu adalah wilayah Jakarta Timur, Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, dan Kabupaten Bogor serta dapat meluas ke wilayah sekitarnya.