JAKARTA – Akui (54), Ketua RT02/04 di lingkungan Hotel F2, Melawai, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, menjelaskan jika hotel berbentuk sederhana itu beroperasi sejak tahun 2020. Sebelum jadi hotel, lanjut Akui, dulunya bangunan itu adalah bank swasta.
“2020 sudah lama. Itu dulu sebuah bank swasta, kemudian berubah jadi hotel kurang lebih 2020.” Kata Akui, Jumat, 18 Agustus.
Akui saat ditemui di lokasi kejadian, mengungkap bahwa Hotel F2 selama beroperasi sudah berganti kepemilikan. Bahkan, masih kata Akui, awalnya hotel itu bernama G2, sekarang ganti pemilik menjadi F2.
“Dulu G2 atas nama banker. Sekarang F2, The Basament. Sudah orang lain pemiliknya. G2 sama F2 hotel yang sama. Berubah nama sejak lebaran Idul Fitri tahun ini. Awal pemiliknya Anton, lalu dijual ke pak Philips. Berdiri Pak Anton 3 tahun, Pak Philips baru 4 bulan.” ungkap Akui.
Hotel F2 terlihat sederhana dari pinggir jalan, tidak seperti hotel-hotel pada umumnya yang terlihat mewah di Kawasan Jakarta Selatan. Bahkan, disebut bahwa menginap satu malam di hotel tersebut dikenakan biaya Rp200 ribu, dan saat ini sedang diskon, menjadi Rp100 ribu per malam.
BACA JUGA:
“Mungkin lagi promo 100 ribu. Dulu 200 ribu” ucap Akui.
Meski belum bisa masuk ke dalam hotel yang terbakar itu, namun diketahui di dalam hotel F2 terdapat
bar yang ada di bawah.
“Mini bar kecil. Saya sempat ke atas mini bar ada, buat nongkrong ada di lantai satu.” tutup Akui.