Akan Diresmikan Jokowi dan Bertepatan dengan Hari Hijab Sedunia, Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris Bank Syariah Indonesia
Logo tiga bank syariah milik pemerintah. (Foto: Istimewa)

Bagikan:

JAKARTA - Surat resmi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dengan nomor : SR-3/PB.1/2021 menjadi keputusan penting bagi legalitas pendirian PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BSI).

Lembaga keuangan hasil penggabungan PT Bank Rakyat Indonesia Syariah Tb  (BRIS), PT Bank Syariah Mandiri (BSM), dan PT Bank Negara Indonesia Syariah (BNI Syariah) ini digadang-gadang menjadi bank Islami terbesar Tanah Air.

Bahkan, BSI diprediksi akan masuk dalam jajaran 10 besar bank syariah terbesar di dunia. Maka, kesuksesan bank dengan kode emiten BRIS ini bakal menjadi barometer keberhasilan pemerintah dalam menggarap pasar potensial di negara muslim terbesar di seantero bumi.

Berdasarkan agenda yang diterima VOI, Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan meresmikan langsung Bank Syariah Indonesia pada siang ini, Senin, 1 Februari. Redaksi mencatat, launching tersebut bertepatan dengan peringatan hari hijab sedunia yang juga jatuh pada hari yang sama.

Pasca merger ini, Dirut BRI Syariah Direktur Utama ditunjuk menjadi Dirut BSI. Kemudian, Dirut Mandiri Syariah Ngatari menjadi Wakil Dirut I BSI, dan Dirut BNI Syariah Abdullah Firman Wibowo menduduki posisi Wakil Dirut II BSI.

Berikut adalah susunan lengkap Direksi dan Komisaris PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS):

Direksi:

Direktur Utama: Hery Gunardi

Wakil Direktur Utama I: Ngatari

Wakil Direktur Utama 2: Abdullah Firman Wibowo

Direktur Wholesale Transaction Banking: Kusman Yandi

Direktur Retail Banking: Kokok Alun Akba

Direktur Sales and Distribution: Anton Sukarna

Direktur Information Technology: Achmad Syafii

Direktur Risk Management: Tiwul Widyastuti

Direktur Compliance and Human Capital: Tribuana Tunggadewi

Direktur Finance and Strategy: Ade Cahyo Nugroho

Dewan Komisaris:

Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen: Mulya E. Siregar

Komisaris: Suyanto

Komisaris: Masduki Baidlowi

Komisaris: Imam Budi Sarjito

Komisaris: Sutanto

Komisaris Independen: Bangun S. Kusmulyono

Komisaris Independen: M. Arief Rosyid Hasan

Komisaris Independen: Komaruddin Hidayat

Komisaris Independen: Eko Suwardi