Bagikan:

JAKARTA - Kapolri Listyo Sigit Prabowo menyebut pihaknya siap dikritik dalam proses penegakan hukum. Hal ini dibuktikan dengan membuka mekanisme pengawasan yang bisa diakses semua pihak.

"Kami membuka mekanisme pengawasan yang bisa langsung diakses oleh masyarakat," ucap Listyo di kantor PP Muhammadiyah, Jakarta, Jumat, 29 Januari.

Dengan mekanisme ini, kata Listyo, masyarakat dapat langsung melaporkan anggota Polri yang menyalahgunakan wewenang. Bahkan, laporan itu bakal langsung ditindaklanjuti oleh para pimpinan di Polri.

Hal ini juga merupakan salah satu penerapan program kerja Kapolri. Di mana, semua penegakan hukum harus dilakukan secara transparan.

"Begitu pelayanan tidak baik, maka masyarakat kemudian bisa melaporkan dan itu langsung direspon oleh para pimpinan untuk kemudian kita lakukan langkah-langkah evaluasi baik kita tegur, perbaiki dan sebagainya," kata dia.

"Itu bagian dari komitmen, kami siap untuk dikritik untuk perbaikan-perbaikan kepolisian ke depan," sambung dia.

Dalam penerapannya, kata Listyo, untuk saat ini masih dalam proses. Sebab, Polri juga sedang membuat mekanisme pelayanan secara online.

"Itu kami juga buat transparansi supaya semakin hari tenrunya juga dengan proses pelayanan yang sedamg kami buat ini dengan sistem online," tandas dia.