Aktivis Marijuana Janjikan Ganja Gratis untuk Warga AS yang Bersedia Divaksin

JAKARTA - Aktivis ganja di Washington DC, Amerika Serikat (AS) menawarkan sekantong ganja gratis kepada mereka yang bersedia divaksin COVID-19. Program ganja gratis oleh DC Marijuana Justice (DCMJ) itu dinamakan Joints for Jabs. Program ini rencananya akan digelar bertepatan dengan pembukaan klinik vaksin di Washington DC.

Mengutip Forbes, Selasa, 19 Januari, dengan Joints for Jabs, para aktivis DCMJ juga menyampaikan perlunya reformasi kebijakan ganja lebih lanjut, baik di tingkat lokal dan nasional. Dalam konteks vaksin, mereka ingin menumbuhkan kesadaran pentingnya pemerataan distribusi vaksin COVID-19.

Begitu pejabat kesehatan setempat mulai menawarkan vaksin kepada masyarakat umum, lusinan pembudidaya ganja rumahan akan merayakan kesempatan itu dengan membagikan sekantong ganja gratis di luar pusat vaksinasi. Lokasi dan waktu pemberian Joints for Jabs akan diumumkan setelah DCMJ mendapat lebih banyak informasi tentang lokasi vaksinasi lokal.

“Kami sedang mencari cara untuk merayakan berakhirnya pandemi dengan aman dan kami tahu tidak ada yang bisa menyatukan orang seperti ganja,” kata Nikolas Schiller, salah satu pendiri DCMJ.

“DCMJ percaya ganja harus dikonsumsi dengan aman dan bertanggung jawab. Dan pandemi telah membuat hal ini sangat sulit bagi banyak orang dewasa untuk berbagi ganja yang ditanam sendiri. Ketika cukup banyak orang dewasa yang divaksinasi dengan vaksin virus corona, itu akan menjadi waktu untuk merayakan, bukan hanya akhir dari pandemi, tetapi awal dari berakhirnya larangan ganja di AS."

Adam Eidinger, salah satu pendiri DCMJ lainnya mengatakan ia berharap pemberian ganja gratis dapat meningkatkan lalu lintas ke pusat vaksinasi kota. Dia juga ingin melihat Joints for Jabs berfungsi sebagai kesempatan pendidikan bagi mereka yang tidak yakin akan nilai medis ganja serta anggota komunitas ganja, banyak di antaranya skeptis terhadap pengobatan saat ini.

“Jika Anda percaya pada sains yang mendukung ganja medis, Anda harus percaya pada sains yang mendukung kemanjuran vaksin,” kata Eidinger.

Ganja gratis saat pelantikan presiden

Petani ganja lokal telah menjanjikan 1,3 kg marijuana sebagai hadiah. Penyelenggara berharap dapat mengumpulkan hingga 2,2 kg pada saat acara dimulai.

Kelompok itu juga akan menawarkan benih ganja bernama 'Grosso's Green' untuk menghormati aktivis dan mantan anggota Dewan Washington DC David Grosso, yang meninggalkan dewan kota tahun lalu.

Rencana pemberian ganja DCMJ yang akan diadakan untuk menghormati pelantikan Presiden terpilih AS Joe Biden ditunda sampai lebih banyak orang telah divaksinasi dan pandemi COVID-19 mulai dikendalikan.

Pada 2017, kelompok tersebut membagikan ganja gratis setelah pelantikan presiden dengan isyarat yang oleh Eidinger dicirikan sebagai "bentuk perdamaian untuk pendukung Trump."