JAKARTA - Angkatan Laut Iran mengatakan bahwa mereka mengidentifikasi dan memperingatkan sebuah pesawat pengintai Amerika Serikat di dekat Teluk Oman pada Hari Minggu, kantor berita semi-resmi Tasnim melaporkan.
"Setelah peringatan itu, pesawat tersebut dicegah memasuki langit negara itu tanpa izin," kata laporan itu, mengidentifikasi pesawat tersebut sebagai EP-3E Angkatan Laut Amerika Serikat.
Laporan awal Tasnim mengatakan, pesawat tersebut telah menyeberang ke wilayah udara Iran. Namun, laporan yang sama kemudian mengatakan bahwa pesawat tersebut tidak memasuki langit Iran dan telah pergi setelah peringatan tersebut.
Terpisah, Departemen Pertahanan AS tidak segera menanggapi permintaan komentar terkait klaim ini.
Iran pernah mengalami konfrontasi serupa dengan pasukan AS di masa lalu. Pada tahun 2019, Iran menembak jatuh pesawat tak berawak AS yang katanya terbang di atas Iran selatan.
Pada 31 Desember, Iran mengatakan militernya telah meluncurkan sebuah pesawat tak berawak untuk memperingatkan sebuah pesawat pengintai yang mencoba mendekati latihan perang Iran di pantai Teluk, tanpa mengidentifikasi pesawat tersebut.
Sementara, Angkatan Laut AS sering mencegat kapal-kapal Iran yang menyelundupkan senjata dan bahan bakar di Teluk Oman, seperti mengutip The National News.
BACA JUGA:
Diketahui, Amerika Serikat telah lama mengerahkan persenjataan dan pasukan di Teluk yang menghasilkan minyak untuk memberikan keamanan kepada sekutu-sekutunya.
Hubungan yang sudah lama tegang antara Iran dan Amerika Serikat semakin memburuk pada tahun lalu, ketika pembicaraan untuk menghidupkan kembali kesepakatan nuklir 2015 menemui jalan buntu, ditambah dengan tindakan keras yang mematikan terhadap para pengunjuk rasa yang diambil Pemerintah Teheran.