15 Juta Vaksin Sinovac Datang, Doni Monardo: Jangan Kasih Kendor 3M
Ketua Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Doni Monardo (kiri) bersama Menteri Agama Yaqut Qholil Choumas meninjau kedatangan vaksin Sinovac di Jakarta (Foto: Satgas Penanganan COVID-19)

Bagikan:

JAKARTA - Ketua Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Doni Monardo secara simbolis menerima kedatangan juta dosis vaksin Sinovac, yang baru saja tiba di Tanah Air melalui Bandara Udara Soekarno Hatta.

Bersama Menteri Agama Yaqut Qholil Choumas, Doni meninjau langsung meninjau langsung proses bongkar muat vaksin yang masuk dalam tahap ketiga pengiriman tersebut.

‘”Kami terus mengingatkan masyarakat agar tetap patuh dan tidak kendor dalam menerapkan protokol kesehatan 3M, yaitu mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, memakai masker dan menjaga jarak menghindari kerumunan,” ujarnya dalam keterangan resmi, Selasa, 12 Januari 2020.

Doni menambahkan, pemberian vaksin nantinya juga harus bisa paralel dengan kepatuhan protokol kesehatan dan tidak bisa hanya dilakukan oleh satu orang saja, melainkan seluruh elemen masyarakat.

“Bahwa dengan adanya vaksin ini jangan sampai membuat kita kendor. Vaksin ini harus diimbangi dengan kepatuhan terhadap protokol kesehatan,” tutur Doni.

Sebagai informasi, sejak November 2020 kasus aktif di Indonesia tercatat yang paling rendah, yakni 12,12 persen dengan akumulasi angka 54 ribu orang.

Akan tetapi pada Januari 2021, angka kasus naik menjadi lebih dari 123 ribu orang. Angka tersebut menunjukkan adanya kenaikan hingga dua kali lipat hanya dalam waktu dua setengah bulan terakhir.

“Pemerintah telah meningkatkan kapasitas Bed Occupancy Rate (BOR) untuk menampung para pasien, namun hal itu masuk belum cukup membantu menyelesaikan persoalan pandemi,” imbuhnya.

Oleh sebab itu, sambung Doni, kunci dari upaya menekan angka kasus adalah dengan meningkatkan kedisiplinan protokol kesehatan.

“Kita semua berharap penanganan COVID-19 di Tanah Air semakin membaik dengan kerja sama seluruh komponen dan kolaborasi gotong royong menjadi kekuatan bangsa,” tutupnya.