Polres Sukoharjo Temukan Patahan Pisau Saat Pra Rekonstruksi Tewasnya Siswi SMP di Lahan Kosong Desa Pandeyan
Polisi memberikan arahan kepada tersangka untuk melakukan sejumlah adegan dalam pra rekonstruksi kasus pembunuhan seorang siswi SMP/ANTARA

Bagikan:

SUKOHARJO - Satuan Reserse Kriminal Polres Sukoharjo menemukan barang bukti baru patahan pisau yang digunakan tersangka saat pra-rekonstruksi kasus pembunuhan seorang siswi SMP berinisial El (15).

Rekonstruksi ini digelar di lahan kosong Desa Pandeyan, Kecamatan Grogol, Rabu, 8 Februari dengan tersangka pembunuhan yakni NTH (21), warga Purwogondo Desa/Kecamatan Kartasura, Sukoharjo.  Dalam pra-rekonstruksi itu pelaku memeragakan sebanyak 32 adegan.

Kasatreskrim Polres Sukoharjo AKP Teguh Prasetyo bilang, sebelum dilakukan pra-rekonstruksi, penyidik menemukan adanya bukti baru patahan pisau yang digunakan tersangka untuk menusuk korban. Sebelumnya polisi hanya menemukan gagang pisau milik tersangka.

Dia mengatakan, kegiatan pra-rekonstruksi ini untuk menggambarkan peristiwa yang sebenarnya terjadi dan tahapan pembunuhan yang dilakukan pelaku, termasuk olah TKP awal hingga penemuan barang bukti dan pemeriksaan saksi-saksi.

Pada awalnya, pelaku menusuk korban dengan pisau dan korban sempat melarikan diri, kemudian dikejar oleh pelaku. Setelah itu, pelaku menggunakan obeng untuk menusuk bagian leher dan pipi korban hingga akhirnya meninggal dunia di lokasi.

Menyinggung soal bukti baru, Teguh menyatakan patahan pisau yang digunakan pelaku untuk menusuk korban ditemukan oleh warga yang beraktivitas di sekitar lokasi kejadian.

"Patahan pisau ditemukan tidak jauh dari tempat kejadian perkara oleh warga, barang bukti tersebut sebelumnya ditutupi dengan bebatuan," katanya dilansir dari Antara. 

Pada pra-rekonstruksi itu terungkap juga jika korban sempat merasa takut dan mengirim chat ke pacarnya. Selain itu, korban juga memfoto lokasi dan mengirim peta lokasi ke telepon seluler pacarnya.

"Setelah ini, masih ada tahap rekonstruksi oleh jaksa penuntut umum setelah reskrim mengumpulkan bukti dan melimpahkan berkas ke kejaksaan," katanya.

Sebelumnya, Polres Sukoharjo mengungkap kasus pembunuhan seorang siswi SMP yang jasadnya ditemukan di lahan kosong belakang sebuah karaoke di Desa Pandeyan, Kecamatan Grogol, Sukorharjo, para pertengahan Januari, dengan menangkap pelakunya di wilayah Sidoarjo, Jawa Timur.

Pelaku pembunuh seorang siswi SMP berinisial El (15) tersebut berinisial NTH, warga Purwogondo Desa/Kecamatan Kartasura Sukoharjo. Dia ditangkap di daerah Waru Sidoarjo Jatim, pada Selasa, 24 Januari pukul 17.25 WIB.