Baru 40 Persen Tenaga Medis di Simeulue Aceh Terima Vaksin Booster Kedua
Warga mengikuti vaksinasi vaksin COVID-19 di Simeulue, Aceh. (ANTARA)

Bagikan:

BANDA ACEH - Dinas Kesehatan Kabupaten Simeulue, Aceh, menyatakan capaian vaksinasi vaksin COVID-19 booster kedua untuk paramedis atau tenaga kesehatan di kabupaten kepulauan tersebut sudah mencapai 40,1 persen.

Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Simeulue Hanafi Lubis di Simeulue, mengatakan, dari 1.282 tenaga kesehatan yang menjadi sasaran, sebanyak 514 orang di antaranya sudah menjalani vaksinasi vaksin COVID-19 dosis keempat.

"Capaian vaksinasi vaksin COVID-19 dosis keempat ini sudah mencapai 40,1 persen atau 514 dari 1.282 tenaga kesehatan yang ada di Simeulue, sudah menjalani vaksinasi vaksin COVID-19 dosis keempat," kata Hanafi Lubis.

Hanafi Lubis mengatakan vaksinasi vaksin COVID-19 dosis keempat atau dosis penguat kedua tersebut khusus diberikan kepada tenaga kesehatan. Kemudian baru diberikan kepada masyarakat umum.

"Sementara, untuk persediaan dosis vaksin COVID-19 di Kabupaten Simeulue saat ini berjumlah 996 dosis vaksin frizer. Jumlah persediaan vaksin tersebut mencukupi untuk tenaga kesehatan yang menjadi sasaran vaksinasi," kata Hanafi Lubis dikutip ANTARA, Selasa 7 Februari.

Menyangkut dengan capaian vaksinasi vaksin COVID-19, Hanafi Lubis mengatakan untuk dosis ketiga sudah mencapai 44,8 persen atau 32.068 orang dari sasaran 62 ribu orang lebih. Capaian tersebut terus meningkat seiring program vaksinasi vaksin COVID-19 terus dilakukan.

"Sedangkan untuk dosis pertama dan kedua, capaian sudah melebihi target nasional yakni 76 persen. Untuk dosis kedua sudah mencapai 88,1 persen dan dosis pertama sebanyak 101 persen," pungkas Hanafi Lubis.

Kabupaten Simeulue merupakan wilayah kepulauan terluar di Provinsi Aceh. Pulau Simeulue berada di Samudra Hindia yang jaraknya sekitar 180 mil laut dari pesisir barat Pulau Sumatra.

Kabupaten Simeulue merupakan pemekaran dari Kabupaten Aceh Barat sejak tahun 1999. Kabupaten Simeulue memiliki 10 kecamatan dengan 138 gampong atau desa yang dihuni sekitar 94 ribuan jiwa.