JAKARTA - Partai Amanat Nasional (PAN) menyambut baik peresmian Sekretariat Bersama (Sekber) koalisi Gerindra-PKB. Namun, PAN menilai Sekber koalisi tersebut harus punya platform dan program kerja sebagaimana Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang meluncurkan program PATEN.
Terlebih, koalisi Gerindra dan PKB sudah mencapai ambang batas pencalonan presiden (PT) sebesar 20 persen. Kedua parpol sudah bisa mengusung capres dan cawapres pada Pilpres 2024.
"Sekber harus merumuskan platform dan program kerjanya sebagai pedoman atau haluan dalam membangun koalisi. Sebagaimana yang telah dilakukan oleh KIB," ujar Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi, Selasa, 24 Januari.
Meski demikian Viva menilai, dengan adanya Sekber Gerindra-PKB, konfigurasi politik menjelang Pemilu 2024 terlihat semakin jelas. Artinya, kata dia, saat ini sudah ada tiga parpol atau gabungan parpol yang bisa mengusung paslon.
"Dengan adanya Sekber, konfigurasi politik di pilpres semakin jelas dan terang. Saat ini yang sudah memenuhi syarat koalisi yaitu KIB, Sekber, dan PDI Perjuangan," jelas Viva.
Viva pun berharap, Sekber Gerindra-PKB selalu kompak dan solid seperti KIB yang dibentuk PAN, PPP, dan Golkar. "Semoga Sekber Gerindra- PKB akan tetap kompak, solid, sejiwa dan sehati, seperti kekompakan dan kesolidan KIB," tuturnya.
Soal capres dan cawapres KIB, Viva mengatakan, hanya tinggal menunggu waktu yang tepat. Sebab bukan hanya pilpres, kata dia, koalisi juga ingin solid menghadapi pileg dan pilkada pada 2024 mendatang.
"PAN berkeinginan bahwa koalisi di KIB tidak hanya sebatas di Pilpres 2024, tetapi juga sampai di pilkada, November 2024," pungkasnya.
BACA JUGA:
Sebelumya, Ketua Umum (Ketum) Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin meresmikan Sekretariat Bersama (Sekber) di Jalan Jl. Ki Mangunsarkoro No. 1, Menteng, Jakarta Pusat, Senin, 23 Januari.
Dalam sambutannya, Prabowo mengatakan peresmian tersebut merupakan wujud dari kerja sama kedua parpol untuk Pemilu 2024 yang telah disepakati di Rapimnas Gerindra pada Agustus lalu.
"Hari ini ini kita resmi membuka Sekber Gerindra-PKB sebagai wujud pelaksanaan implementasi dari kerjasama politik yang sudah kita putuskan dan sepakati bersama beberapa bulan lalu di Sentul, Jawa Barat, persisnya tanggal 13 Agustus 2022," ujar Prabowo di Sekber, Menteng, Jakarta Pusat, Senin, 23 Januari.
Menteri Pertahanan itu menegaskan, peresmian Sekber sekaligus pertanda bahwa koalisi PKB-Gerindra solid untuk menghadapi Pemilu 2024.
"Jadi, hari ini adalah suatu bukti bahwa kerjasama kita solid, tekad kita solid, semangat kita tinggi, optimisme kita besar, keyakinan besar kita akan maju ke rakyat, untuk membela kepentingan rakyat," tegas Prabowo.