Qantas Sabet Gelar Maskapai Teraman di Dunia, Asia Dominasi Daftar 20 Besar

JAKARTA - Situs pemeringkat AirlineRatings.com mengumumkan 20 maskapai penerbangan teraman di dunia tahun 2023, dengan Qantas Australia menduduki peringkat teratas sementara maskapai Asia mendominasi daftar 20 besar dari 385 maskapai di seluruh dunia.

Qantas kembali mengulangi raihannya menjadi maskapai penerbangan teraman di dunia, setelah tahun lalu hanya menduduki peringkat ketujuh.

Maskapai ini memiliki sejarah operasional selama 100 tahun dan diakui sebagai maskapai tertua di dunia yang terus beroperasi.

Sebelumnya, Qantas memuncaki daftar maskapai teraman pada tahun 2014 hingga tahun 2017 dan tahun 2019 hingga tahun 2021.

Selama pandemi, Qantas terpaksa mengandangkan sebagian besar armadanya setelah Australia menerapkan beberapa langkah pengendalian COVID-19 yang paling ketat di dunia, yang secara efektif melarang perjalanan.

AirlineRatings.com memantau 385 maskapai penerbangan di seluruh dunia. Berbagai faktor dipertimbangkan sebagai bagian dari peringkat tahunan maskapai teraman di dunia, termasuk insiden serius, kecelakaan fatal baru-baru ini, prakarsa keselamatan terkemuka di industri, penilaian pelatihan pilot ahli, dan usia armada masing-masing maskapai penerbangan.

"20 maskapai teraman teratas kami semuanya menonjol di industri dan berada di garis depan keselamatan, inovasi, dan peluncuran pesawat baru," jelas Pemimpin Redaksi AirlineRatings.com Geoffrey Thomas, melansir The National News 3 Januari.

Di belakang Qantas, Air New Zealand menduduki peringkat kedua setelah memuncaki daftar tahun lalu. Sementara Etihad Airways, Qatar Airways dan Singapore Airlines secara berurutan melengkapi daftar lima besar.

Selain Qantas, Etihad dan Emirates menjadi perhatian, lantaran keberhasilan kedua maskapai asal Uni Emirat Arab tersebut masuk daftar 10 besar.

"Etihad dan Emirates sama-sama menonjol dalam hal keselamatan. Kedua maskapai memimpin dunia dalam pembelian pesawat baru yang lebih aman dan lebih hemat bahan bakar. Dan kedua operator telah meluncurkan pelanggan untuk desain baru seperti 777X," papar Thomas.

Pakar penerbangan itu memuji Emirates dan Etihad karena meningkatkan standar keselamatan.

Secara keseluruhan, maskapai penerbangan Asia mendominasi daftar 20 besar dengan keberhasilan Emirates menduduki peringkat ketujuh, EVA Air di posisi kesembilan dan Cathay Pacific di posisi kesebelas.