JAKARTA - Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri menerbitkan perintah harian menjelang HUT ke-50 PDIP pada 10 Januari mendatang.
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan ada tujuh perintah, di antaranya menyerap aspirasi masyarakat untuk dijadikan kebijakan publik. Surat tersebut ditandatangani hari ini.
“Bahwa sehubungan dengan hal tersebut, maka selaku Ketua Umum PDI Perjuangan dengan ini saya sampaikan Perintah Harian Ketua Umum PDI Perjuangan," demikian bunyi surat tersebut dikutip Sabtu, 7 Januari.
Lewat poin pertama surat itu, Megawati memerintahkan kader PDIP memperkokoh Pancasila sebagai dasar dan ideologi negara. Kedua, kader diminta bersatu dengan rakyat untuk memenangkan Pemilu 2024.
"Ketiga, gelorakan jiwa gotong royong guna menghapus paham individualisme dan jadikan mimpi, harapan, cita-cita rakyat untuk diperjuangkan sebagai kepentingan kolektif partai," perintah Megawati.
Keempat, para kader diminta membangun semangat dari kalangan petani, nelayan, dan buruh untuk diorganisir menjadi pilar kekuatan nasional.
Berikutnya, kader diminta bergerak ke bawah. "Sebab, rakyatlah pemegang kedaulatan politik tertinggi kekuasaan pemerintahan negara."
Keenam, Megawati memerintahkan kader menghadirkan program konkrit di tengah masyarakat. Mereka harus membangun jati diri bangsa hingga meningkatkan taraf hidup masyarakat.
"Ketujuh, memerintahkan kader agar melanjutkan langkah rekrutmen, pendidikan politik, kaderisasi kepemimpinan secara sistemik, dan secara sungguh-sungguh menyerap seluruh aspirasi rakyat untuk menjadi kebijakan publik."
PDIP akan merayakan HUT ke-50 pada pekan depan. Peringatan ini merupakan bagian dari konsolidasi internal untuk memenangkan Pemilu 2024.
Tema yang diusung adalah "Genggam Tangan Persatuan dengan Jiwa Gotong Royong dan Semangat Api Perjuangan Nan Tak Kunjung Padam" dengan sub tema “Persatuan Indonesia untuk Indonesia Raya".
Terkait
