Bagikan:

JAKARTA - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat masih ada sejumlah titik yang terendam banjir akibat hujan dengan intensitas sedang hingga lebat.

Per pukul 18.00 WIB, saat hujan masih mengguyur sebagian wilayah Jakarta, sebanyak 28 RT terendam banjir. Kemudian pada pukul 19.00 WIB, masih ada 14 RT yang terendam banjir dengan kedalaman mencapai satu meter.

"BPBD mencatat genangan yang sebelumnya terjadi dan 28 RT, saat ini menjadi 14 RT atau 0,046 persen dari 30.470 RT yang ada di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji dalam keterangannya, Rabu, 4 Januari.

Rinciannya, Di Jakarta Timur, terdapat 2 RT yang terendam banjir di Kelurahan Kampung Melayu dengan ketinggian air mencapai 50 sentimeter.

Di Jakarta Selatan, terdapat 10 RT yang terendam banjir, yakni 1 RT di Kelurahan Cipulir dengan ketinggian air mencapai 60 sentimeter, 1 RT di Kelurahan Gunung dengan ketinggian air mencapai 45 sentimeter.

Kemudian 1 RT di Kelurahan Grogol Selatan dengan ketinggian air mencapai 50 sentimeter, 6 RT di Kelurahan Kuningan Barat dengan ketinggian air mencapai 110 sentimeter, dan 1 RT di Kelurahan Pela Mampang dengan ketinggian air mencapai 55 sentimeter

Di Jakarta Barat, terdapat 2 RT di Kelurahan Sukabumi Selatan yang terendam banjir hingga 1 meter.

Seluruh titik banjir diakibatkan curah hujan tinggi. Khusus di Kelurahan Kuningan Barat, banjir juga disebabkan oleh luapan Kali Mampang dan Kali Krukut. Sementara di Kelurahan Sukabumi Selatan, banjir juga diakibatkan luapan Kali Pesanggrahan.

Selain itu, BPBD DKI juga mencatat masih ada jalan tergenang pada dua ruas jalan, yakni Jalan Ciledug Raya dengan ketinggian air 55 sentimeter dan Jalan Kebayoran Lama dengan ketinggian air 35 sentimeter.

"Sedangkan wilayah yang sudah surut 1 RT di Kelurahan Tengah, 10 RT di Kelurahan Kramat Pela, dan 4 RT di Kelurahan Duren Tiga. Jalan tergenang yang telah surut sebanyak 1 ruas jalan yani Jalan Kemang Utara," imbuhnya.