JAKARTA - Aksi penyerangan kelompok orang tak dikenal terhadap warga Mess Papua nyaris terjadi di Jalan KH Mansyur, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Jumat 30 Desember.
Ketua Ikatan Keluarga Cendrawasih (IKC), Zakeus Sabarofek mengatakan ada puluhan massa yang mencoba masuk ke dalam Mess Papua. Massa itu juga melakukan pelemparan ke dalam Mess Papua.
"Kita ini diteror oleh massa dan mereka juga ada yang bawa sajam," ucap Zakeus kepada wartawan di Mess Papua, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Jumat 30 Desember.
Adanya peristiwa itu, Zakeus menyayangkan sikap dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua yang diduga menggunakan preman untuk masuk ke dalam Mess Papua untuk menyerang warga.
"Kalau memang mau eksekusi ataupun pengosongan, Pemprov Papua bisa duduk bareng ke kami. Jangan justru menggunakan preman yang menebar ketakutan kami," ujarnya.
BACA JUGA:
Zakeus mengatakan, puluhan preman tersebut datang dengan mengawal satu buah beco atau alat berat.
Sementara Kapolsek Metro Tanah Abang, Kompol Pandji Ramadhan membantah adanya bentrokan di Mess Papua.
"Tidak ada bentrokan, tapi memang ada beberapa massa yang mendatangi Mess Papua. Mereka mencoba menakuti warga Papua," ujarnya.
Terkait
