JAKARTA - Putri Candrawathi mengaku menderita berbagai penyakit sehingga hanya terkapar lemas di rumah Magelang, Jawa Tengah, pada 4 Juli. Kondisi ini diklaim Putri sebagai awal mula terjadinya pelecehan.
Sederet penyakit yang dideritanya itu disampaikan ketika Putri Candrawathi menjelaskan soal rangkaian kejadian di Magelang.
Saat itu disebutkan bila sempat menemai Ferdy Sambo makan sembari mengantarkan anak ketiganya bersekolah di SMA Taruna Nusantara.
Setelah semua rampung, Putri memilih langsung pulang ke rumah Magelang. Tentu alasannya karena kondisi fisiknya menurun.
Hakim lantas mempertanyakan penyakit apa saja yang diderita Putri Candrawathi. Istri Ferdy Sambo itu mengaku punya riwayat cedera punggung hingga vertigo.
"Sakit apa saudara?" tanya hakim dalam persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin, 12 Desember.
"Saya pusing, saya memang suka pusing karena sejak tahun 2011 saya pernah jatuh dan ada sedikit cedera di bagian punggung belakang saya," jawab Putri.
"Saudara pernah berobat mengenai sakit yang saudara derita?" tanya hakim lagi.
"Sudah Yang Mulia," kata Putri.
Pada kesempatan itu, Putri Candrawathi membeberkan semua penyakit yang dideritanya. Salah satunya kepalanya kerap pening karena dampak cidera di bagian punggung beberapa waktu lalu.
"Saya waktu itu karena cedera ada sedikit cedera di tulang punggung, saya juga punya gerd (lambung akut, red) dan HB saya suka rendah jadi saya suka pusing," sebut Putri.
"HB suka rendah, suka pusing, itu aja keluhan saudara?" tanya hakim menegaskan.
"Iya Yang Mulia. Saya juga punya vertigo," ungkap Putri.
Adapun, kondisi tubuh Putri Candrawathi yang menurun disebut sebagai titik mula terjadinya dugaan pelecehan seksual oleh Brigadir J.
Berdasarkan fakta persidangan sejauh ini, dugaan pelecehan yang dilakukan Brigadir J yakni meraba paha Putri Candrawathi.