JAKARTA - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat penambahan jumlah ruas jalan dan RT tergenang di Jakarta per pukul 12.00 WIB.
Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji menuturkan, kini terdapat 3 ruas jalan dan 7 RT yang terendam banjir.
"BPBD mencatat genangan yang sebelumnya terjadi di 2 ruas jalan tergenang dan 2 RT, saat ini menjadi 3 ruas jalan tergenang dan 7 RT atau 0,023 persen dari 30.470 RT yang ada di wilayah DKI Jakarta," kata Isnawa dalam keterangannya, Kamis, 17 November.
Berikut adalah titik RT yang terendam banjir:
1. Jakarta Barat
- Kelurahan Kembangan Utara
Jumlah: 1 RT
Ketinggian: 25 cm
Penyebab: curah hujan tinggi
- Kelurahan Joglo
Jumlah: 1 RT
Ketinggian: 20 cm
Penyebab: curah hujan tinggi
- Kelurahan Rawa Buaya
Jumlah: 2 RT
Ketinggian: 25 cm
Penyebab: curah hujan tinggi
- Kelurahan Duri Kosambi
Jumlah: 1 RT
Ketinggian: 25 cm
Penyebab: curah hujan tinggi
2. Jakarta Utara
- Kelurahan Rorotan
Jumlah: 1 RT
Ketinggian: 25 cm
Penyebab: curah hujan tinggi
3. Jakarta Timur terdapat 1 RT yang terdiri dari:
Kelurahan Rawa Terate
- Jumlah: 1 RT
- Ketinggian: 30 cm
- Penyebab: curah hujan tinggi
Sementara itu, terdapat 3 ruas jalan yang tergenang, yakni:
1. Jalan Strategi Raya, Kelurahan Joglo, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat dengan ketinggian air 20 cm
2. Jalan Hiu, Kelurahan Penjaringan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara dengan ketinggian air 25 cm
3. Jalan Benda Kamal Raya RW 01, Kelurahan Kamal, Kecamatan Kalideres, Jakarta Barat dengan ketinggian air 30 cm
Isnawa mengatakan, pihaknya mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat.
"Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat," ungkap dia.
