AMBON - Tim Pendampingan Negeri Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon memastikan akan melantik tiga raja definitif di Ambon pada November 2022.
Ketua Tim Pendampingan Negeri, Piet Saimima, menyampaikan pelantikan dilakukan pada Raja Definitif dari Negeri Urimessing, Negeri Naku, dan Negeri Laha Ambon.
"Jadi November ini, kalau semua berjalan lancar, akan ada tiga yang dilantik. Itu Urimesing, Naku dan Laha. Untuk Urimesing, persoalan internalnya sudah selesai, karena mereka sudah menyampaikan bakal calon, dan kita berharap November ini realisasi 3 Negeri itu," katanya usai rapat evaluasi bersama Komisi I DPRD Ambon, dikutip dari Antara, Selasa 2 Oktober.
Ia mengatakan, saat ini, Negeri Naku hanya tinggal penetapan peraturan negeri (Perneg), kemudian menunggu pengusulan bakal calon dari Mata Rumah “Parentah” yang telah disepakati.
Sementara untuk Negeri Laha, tinggal menunggu pengusulan bakal calon dari “Marga Mata Rumah”.
"Jadi nanti kita lihat, sekarang yang penting kita punya target itu sudah ada, karena kerja harus dengan target. Untuk itu target kita November, kalau bergeser sedikit, yang penting bisa selesai," ujarnya.
BACA JUGA:
Ia menyebutkan, tinggal tujuh Negeri tersisa. Dia bilang pihaknya akan memantau progresnya seperti apa.
Sementara itu, Ketua Komisi I DPRD Kota Ambon, Jafry Taihuttu menjelaskan, rapat evaluasi kemitraan yang dilakukan itu merupakan bagian dari komitmen Pj. Wali Kota Ambon untuk menuntaskan seluruh proses pemilihan bagi negeri yang belum memiliki raja definitif.
"Minimal 10 Negeri defenitif. Karena untuk negeri-negeri lain, seperti Negeri Batu Merah, saat ini sudah sampai di Kasasi, kita tunggu saja Putusannya. Siapa yang menang, maka dia yang akan dilantik," ungkapnya.
Selain itu, terkait Negeri Passo, tertanggal 24 Oktober lalu, telah diputuskan bahwa perkara yang mana “Mata Simaiuw” yang menggugat Saniri Negeri, telah dimenangkan oleh Mata Rumah Simauw.
"Demikian juga untuk Negeri Urimessing, November ini Raja Urimessing akan dilantik, Raja Laha, dan yang terakhir Negeri Naku. Jadi sebelum kita tutup Desember, tiga Negeri itu sudah dilantik dan selesai," ucapnya.
Ia berharap, semuanya dapat berjalan lancar, di mana seluruh negeri memiliki pemerintahan yang definitif, agar pelayanan publik juga dapat berjalan dengan baik.
“Sehingga penyerapan DD/ADD di Kota Ambon, juga berjalan baik,” harapnya.
10 negeri adat yang belum memiliki raja definitif ini antara lain, Negeri Laha, Urimesing, Amahusu, Rumah Tiga, Passo, Naku, Batu Merah, Tawiri, Silale, dan Hative Besar. Setelah pelantikan tiga negeri yang telah dijelaskan, maka akan tersisa tujuh negeri yang belum memiliki raja definitif.