Ada yang Bersyukur di Tengah Perjalanan Sidang Ferdy Sambo Cs
Acil, juru parkir Indomaret yang mendapat untung di tengah berjalannya sidang Ferdy Sambo/ Foto: Jehan/ VOI

Bagikan:

JAKARTA – Sidang Ferdy Sambo Cs membawa keuntungan sendiri bagi Acil. Pria 42 tahun yang kerjaannya jaga parkiran motor di sekitar gedung Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan (Jaksel) itu meraup untung besar jika dibandikan hari-hari biasa. Berhubung ada sidang Ferdy Sambo Cs, suasananya berbeda, jadi lebih ramai pengunjung yang membawa kendaraan.

Acil bukan tukang parkir resmi PN Jaksel, tapi dia sukarelawan yang mengatur dan menjaga motor atau mobil yang masuk ke halaman Indomaret, tak jauh dari PN Jaksel.

Acil mengakui, sejak PN Jaksel menggelar sidang Ferdy Sambo Cs, pendapatannya melebihi dari hari-hari biasa. Kata Acil, sudah empat hari ini sejak jalannya sidang Ferdy Sambo Cs, dia bisa mengantongi uang sebesar Rp700 ribu per hari. Hasil jaga parkiran motor di Indomaret.

Jika dibandingkan dengan hari biasa, bukan sidang Ferdy Sambo CS, Acil mendapat Rp100-200 ribu per hari.

“Pendapatan sehari dapat 700 ribu. Biasanya mah 200 ribu, paling 150 ribu,” kata Acil berbincang dengan VOI di samping PN Jaksel, Kamis, 20 Oktober.

Area parkir yang dijaga Acil/ Foto: Jehan/ VOI

Acil berharap sidang Ferdy Sambo Cs berjalan lama agar dirinya tetap mendapatkan keuntungan besar. Alasannya, agar ia bisa memperbaiki rumah orangtuanya.

“Mudahan-mudahan begini terus (untung besar). Biar bisa perbaikin rumah orang tua,” ucap Acil.

Acil menduga, parkiran yang ada di depan PN Jaksel bisa lebih banyak, karena jaraknya lebih dekat. Walau demikian pria ini tetap bersyukur meski ‘lahan pendaringan uang’ agak jauh dari pusat keramaian.

“Ini aja parkir tempat kita paling terakhir. Kalau yang lain penuh. Hasilnya uang ini Ini mah untuk pribadi, engga ada ormas. Baik-baik semua di sini,” tutupnya.

Sidang Ferdy Sambo Cs dimulai sejak hari Senin, 17 Oktober di PN Jaksel. Proses peradilan itu memakan waktu cukup lama sehingga kondisi itu memungkinkan bagi para ‘pejuang rupiah’ untuk mendapatkan penghasilan.