JAKARTA - Gubernur DKI Anies Baswedan mengklain, mayoritas warga Jakarta saat ini bisa mengakses taman dengan jarak 800 meter dari rumah masing-masing.
Hal ini Anies sampaikan dalam peresmian 100 Taman Maju Bersama (TMB) di Taman Maju Bersama Delonix, Kel. Pekayon, Kec. Pasar Rebo, Jakarta Timur.
"Saat ini di Jakarta 90 persen penduduk Jakarta bisa mengakses taman dalam jarak 800 meter dari rumahnya. Jadi, ke mana saja kita lihat di Jakarta, 90 persen mereka bisa dapat taman dalam jarak 800 meter," kata Anies, Rabu, 12 Oktober.
Sementara, pada 9 persen wilayah lainnya, Anies menyebut lahan pembangunan TMB sudah ada. Namun, masih membutuhkan waktu untuk pengerjaannya.
Dalam peresmian ini, Anies menjelaskan TMB dirancang sebagai tempat untuk warga berinteraksi atau ruang ketiga.
"Ini adalah ruang bersama masyarakat, misalnya transportasi umum, trotoar, dan taman, itu adalah ruang ketiga di mana warga berinteraksi dan beraktivitas bersama. Prinsip ruang ketiga adalah ruang yang memberikan perasaan kesetaraan, kebersamaan, dan ruang yang memungkinkan antarwarga ada interaksi yang positif," tutur Anies.
Anies bilang, TMB dikerjakan dengan pola yang telah disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat setempat. Kebutuhan tersebut berasal dari aspirasi masyarakat yang dimasukkan ke dalam proses perancangan.
BACA JUGA:
Anies pun berpesan kepada yang mengelola TMB, agar warga khususnya anak-anak bisa memanfaatkan fasilitas dan bermain sesuai dengan usianya.
"Karena itu, ditandai dengan tidak adanya larangan untuk menginjak rumput, rumput untuk bermain. Jadi inilah konsep untuk taman maju bersama yang Alhamdulillah Tim Dinas Pertamanan dan Hutan Kota telah berhasil melampaui target yang semula ditargetkan 86 taman maju bersama, Alhamdulillah tercapai 100 Taman Maju Bersama," urainya.
Sebagai catatan, 100 TMB yang telah terbangun di Jakarta tersebar di Jakarta Utara dengan 17 TMB, Jakarta Barat 17 TMB, Jakarta Selatan: 28 TMB, dan Jakarta Timur 38 TMB.