JAKARTA - Pemerintah Kabupaten Belitung mengusulkan ke pemerintah pusat agar bandara Internasional HAS Hanandjoeddin segera dibuka guna meningkatkan ekonomi.
"Kami mengusulkan agar bandara Internasional HAS Hanandjoeddin Belitung segera dibuka setelah ditutup oleh pemerintah untuk mencegah penyebaran COVID-19," kata Bupati Belitung Sahani Saleh di Tanjung Pandan, Sabtu 8 Oktober.
Dia mengakui, rute penerbangan Internasional ke Belitung dari sejumlah negara tetangga seperti Malaysia, China dan Singapura dibutuhkan untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan asal negara tersebut.
"Animo wisatawan luar negeri untuk berkunjung ke Belitung cukup tinggi karena banyak objek wisata di Belitung yang menawarkan keindahan dan nyaman dikunjungi," jelas Bupati Sahani Saleh.
Menurutnya, dari hasil komunikasi pelaku wisata yang telah menjalin komunikasi dengan biro perjalanan luar negeri seperti Malaysia, China dan Singapura, mereka sangat menginginkan rute penerbangan Internasional Belitung dapat dibuka.
"Saya optimis pariwisata Belitung akan berkembang pesat dan meningkat jumlah kunjungan wisatawan mancanegara setelah sukses sebagai tuan rumah G20," katanya.
Keindahan objek wisata di Belitung kata bupati, tidak kalah bagusnya dengan daerah wisata di Indonesia sehingga layak menjadi tujuan wisatawan untuk berekreasi. sektor pariwisata di Kabupaten Belitung cukup memadai setelah sektor pendukung seperti pelaku UMKM kembali berkembang dengan berbagai jenis produk usaha.
BACA JUGA:
-
| BERITA
Selamat Jalan Pebbles! Anjing Jenis Terrier Tertua di Dunia Mati di Umur 22 Tahun
08 Oktober 2022, 06:24 -
| OLAHRAGA
Ada Momen Besar tapi Syahdu dari Unjuk Simpati Eropa terhadap Tragedi Kanjuruhan
08 Oktober 2022, 02:34
Tag Terpopuler
#prabowo subianto #golkar #pilkada jakarta #judi online #gunung lewotobi laki lakiPopuler
![[RALAT] Rapat di DPR, Lemhanas Minta Tambahan Anggaran Rp99 Miliar](https://imgsrv2.voi.id/s1xqGvv7R8R7WlqyrsJBDdaFUU_0gcBKk4ZABtoFTp8/fill/300/169/sm/1/bG9jYWw6Ly8vcHVibGlzaGVycy80MzMzMDgvMjAyNDExMTMxNDA1LW1haW4uY3JvcHBlZF8xNzMxNDgxNTM5LmpwZWc.jpg)
