Bagikan:

BOGOR - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mengimbau warga Kota Bogor menyiagakan diri menghadapi hujan deras disertai angin kencang yang terjadi pada Jumat 7 Oktober.

Kepala Pelaksana BPBD Theofilo Patrocinio Freitas mengatakan pihaknya juga meminta warga Kota Bogor waspada terhadap dampak dari bencana.

"Seperti prakiraan BMKG di Kota Bogor sejak pagi memang sudah mendung, dan saat ini hujan deras dan angin kencang, warga Bogor diimbau waspada tidak bepergian ke luar rumah untuk keamanaan diri," kata Theofilo di Kota Bogor, Jawa Barat, dikutip dari Antara, Jumat 7 Oktober.

Theofilo menyampaikan sebaiknya warga tetap berada di rumah, atau gedung kantor dengan memperhatikan kiri kanan bangunan di saat hujan deras, angin kencang yang disertai petir pada Jumat 7 Oktober siang.

Sementara, bagi masyarakat di Kota Bogor yang terlanjur sedang dalam perjalan agar menjauh dari pohon besar untuk menghindari pohon tumbang.

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini hujan sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang melanda kawasan Puncak, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor meluas ke wilayah Kabupaten Bogor lain, Kepulauan Seribu, sebagian wilayah Jakarta lain dan Kota Bogor.

Kondisi tersebut diperkirakan mulai pukul 12.15 WIB dan diperkirakan akan berlangsung hingga pukul 15.15 WIB pada Jumat 7 Oktober.

"Perhatikan keselamatan diri, segera cari tempat yang aman jika dekat dengan pohon besar agar menjauh. Cuaca sedang tidak menentu, kewaspadaan masyarakat terhadap dirinya menjadi kunci utama," ujarnya.

Dikatakan Theofilo, wilayah Bogor banyak memiliki pohon-pohon besar yang rindang di pinggir jalan bisa saja roboh ketika hujan deras disertai angin kencang.

Selain itu, bencana longsor, bangunan roboh akibat kurang kuat, juga sering kali terjadi saat hujan deras.

"Meskipun jumlahnya tidak banyak, waspada bencana harus tetap dilakukan semua pihak termasuk warga. Kami BPBD juga siaga menjangkau lokasi potensi bencana," tandasnya.