JABAR - BPBD menyalurkan bantuan beras sebanyak 4 ton untuk korban bencana alam banjir dan tanah longsor di beberapa kecamatan di wilayah selatan Cianjur, Jawa Barat.
Bupati Cianjur Herman Suherman mengatakan beras itu diambil dari cadangan di gudang Bulog Cianjur. Untuk meringankan beban korban bencana alam, pihaknya juga menyalurkan alat kebersihan serta pakaian.
"Kita berikan bantuan pangan dan sandang untuk warga korban bencana alam banjir dan longsor yang terjadi di beberapa kecamatan di wilayah selatan, mulai dari Cibeber, Campaka, Leles, dan Sindangbarang," katanya di Cianjur, dikutip dari Antara, Minggu 25 September.
Herman menjelaskan, bantuan beras sebanyak 4 ton itu akan disalurkan BPBD Cianjur berkoordinasi dengan dinas terkait dan pihak kecamatan, sehingga pendistribusian tepat sasaran untuk warga korban banjir dan terdampak lainnya.
"Kami juga mengimbau warga di seluruh wilayah Cianjur untuk waspada dan segera mengungsi ketika melihat tanda alam akan terjadinya bencana karena sebagian besar wilayah Cianjur masuk dalam zona merah bencana alam di Jawa Barat," tutur Herman.
BACA JUGA:
-
| BERITA
Soal PDIP dan PKB Berpasangan di Pilpres 2024, Puan: Namanya Mau Nikah, Semua Cari yang Cocok
25 September 2022, 13:04 -
| BERITA
MAKI Beberkan Lukas Enembe Kerap Berjudi di Genting Highland Malaysia, Filipina Hingga Singapura
25 September 2022, 11:22 -
| BERITA
Riza Patria dan Anies Baswedan Dukung Penuh Pj Gubernur DKI Jakarta Pilihan Jokowi
25 September 2022, 12:09
Saat ini warga korban banjir di sejumlah wilayah selatan Cianjur mulai membersihkan rumah dari lumpur sisa banjir.
Warga di Kecamatan Leles dan Sindangbarang menjadi korban bencana cukup parah. Banjir dengan ketinggian mulai 1 sampai 2 meter merendam perkampungan di dua kecamatan itu.
Herman menuturkan, tidak ada warga yang mengungsi. Namun, sebagian besar warga kehilangan harta benda dan barang berharga lainnya yang terbawa air bah mencapai ketinggian 2 meter.
Terkait
