Baliho Rizieq Shihab Dicopot Secara Serentak, PA 212: Terimakasih Sudah Membantu

JAKARTA - Ketua Umum Persaudaraan Alumni 212 (PA 212) Slamet Maarif angkat bicara soal penurunan baliho bergambar Rizieq Shihab oleh pasukan TNI. Pencopotan baliho itu dianggap sebagai bantuan sehingga pihaknya sangat berterimakasih.

"Kami ucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah berpartisipasi menurunkan baliho," ujar Slamet kepada VOI, Sabtu, 21 November

Ucapan terimakasih itu karena pihak-pihak yang menurunkan baliho sudah sangat membantu. Sebab, klaim dia, massa pendukung Rizieq memang akan membersihkannya.

Terlebih, seluruh rangkain kegiatan acara penyambutan kepulangan Rizieq Shihab telah rampung. Sehingga, baliho itu juga tidak digunakan lagi.

"Kami sangat terbantu untuk tidak perlu lagi membersihkan baliho tersebut," kata dia.

Seperti diketahui, petugas gabungan dari TNI, Polri dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) menertibkan sejumlah baliho dan spanduk-spanduk tak berizin di Ibu Kota. Ada 500 personel gabungan dikerahkan.

"Ini bagian dari kegiatan tiga pilar sebagai patroli pengamanan dan kami juga melakukan pelepasan baliho-baliho yang terpasang tidak sesuai aturan," kata Dandim 05/01 JP BS Kolonel Inf Luqman Arief yang memimpin kegiatan tersebut di kawasan Monumen Nasional (Monas).

Beberapa kendaraan taktis yang diturunkan dalam pengamanan di wilayah Jakarta Pusat itu adalah empat panser anoa serta puluhan motor yang dikendarai baik oleh petugas TNI dan Brimob Polri.

Rute pengamanan yang dilakukan oleh petugas gabungan itu mulai dari arah Jalan Budi Kemuliaan, lalu berbelok ke arah Jalan Abdul Muis, lalu ke arah Pasar Tanah Abang, lalu mengarah ke kawasan Petamburan.

Selepas dari arah Petamburan perjalanan berlanjut menuju ke Bundaran Semanggi dan mengarah ke Jalan Jendral Sudirman lalu kembali ke titik awal yaitu Monumen Nasional.

"Dari jalur yang kami lewati kurang lebih ada 10 baliho liar yang kami amankan," ujar Luqman.

Beberapa baliho yang ditertibkan di antaranya baliho-baliho partai, lalu baliho milik Waskita, hingga baliho sisa penyambutan Rizieq Shihab yang dipasang oleh pendukungnya. Sebelumnya sejumlah baliho Rizieq kembali dipasang setelag diturunkan oleh petugas.