Bagikan:

JAKARTA - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyakini motif di balik pembunuhan berencana Brigadir J tak terkait dengan LGBT atau lainnya seperti itu yang beredar. Sebab, berdasarkan hal penyidikan tim khusus (timsus) motif pembunuhan berencana Brigadir J berkaitan dengan dugaan asmara.

"Jadi tidak ada isu (motif, red) di luar itu," ujar Sigit dalam rapat kerja dengan Komisi III DPR RI, Rabu, 24 Agustus.

Keyakinan itu merujuk dari keterangan tersangka Irjen Ferdy Sambo. Dalam pemeriksaan, eks Kadiv Propam itu menyebut aksinya itu karena merasa Brigadir J sudah melukai harkat dan martabat keluarganya.

Kendati demikian, Sigit menyatakan untuk memastikan motif di balik kasus itu masih memerlukan proses pembukatian. Caranya, memeriksa Putri Chandrawathi atau istri Ferdy Sambo.

Rencananya, Putri akan dimintai keterangan pada Kamis, 25 Agustus dan akan dilakukan di Bareskrim Polri.

"Ini tentunya akan kami pastikan besok setelah pemeriksaan terakhir," ungkapnya.

Sedianya, motif di balik pembunuhan Brigadir J sampai saat ini belum terang benderang. Sehingga, muncul dugaan aksi Irjen Ferdy Sambo itu didasari dengan berbagai latar belakang.

Salah satunya, isu perselingkuhan antara Brigadri J dengan Putri Chandrawati. Bahkan, ada juga isu mengenai LGBT.