Anak Perempuan Terjebak Api di Lantai Dua Bengkel Motor, Sempat Disuruh Loncat oleh Ayahnya Tapi Tidak Berhasil

TANGERANG – Korban jiwa dalam peristiwa kebakaran bengkel motor di Jalan Raya Prancis, Jayanti, Kosambi, Kabupaten Tangerang, diidentifikasi sebagai seorang perempuan berusia 21 tahun, berinisial IS.

Kapolsek Teluknaga, AKP Darma Adi Waluyo menerangkan, rumah dua lantai yang dijadikan bengkel motor itu ditempati oleh satu keluarga yang terdiri dari ayah, ibu dan anak.

"Ada 4 orang tinggal di tempat itu, jadi korban selamat yakni Surya (55), Indah (50), Ahmad Saifullah (15). Sementara yang meninggal dunia, IS (anak perempuan)," kata Darma saat dikonfirmasi, Kamis, 10 Agustus.

Darma menceritakan kejadian itu diketahui pertama kali oleh Surya yang terbangun sekitar pukul 04.00 WIB, karena mendengar adanya suara dari bagian atas rumahnya. Tak berselang lama api tiba-tiba muncul dan membesar.

"Pak Surya, bapaknya terbangun. Karena ada suara kretek-kretek. Setelah bangun dia mendapatkan di atas ada api. Jadi rumah itu satu merangkap bengkel di bawah. Kedua orangtuanya tidur di bawah juga. Sedangkan dua anaknya tidur di atas, dia dibikin kaya panggung dari kayu," sambungnya.

Mengetahui munculnya api, Surya langsung membangunkan istri dan anak-anaknya. Sayang saat kejadian, IS yang berada di lantai dua terjebak hingga akhirnya dia tewas.

"Yang anak cowo sempat turun mungkin karena dekat tangga, yang satu ini diteriakan api sudah besar. Karena bangunan dari kayu, diteriak-teriak disuruh 'loncat-loncat' sama orangtuanya. Si anaknya itu (IS), karena api sudah besar dia engga berani. Akhirnya terjebak dan meninggal," urainya.

Lebih lanjut, api berhasil dipadamkan setelah 65 menit berlalu, korban segera dievakuasi ke RSUD Tangerang.

"Korban di bawa ke RSUD Tangerang," sebutnya.

Darma mengungkapkan untuk saat ini pihaknya masih menyelidiki penyebab kebakaran rumah sekaligus bengkel tersebut.

"Penyebab masih diselidiki. Perihal CCTV di lokasi kejadian tidak ditemukan," tutupnya