JAKARTA - Tiga bangunan semi permanen berlantai 2 yang dijadikan bengkel tambal ban dan kios bensin eceran di pinggir tol Jalan Cacing, RT 03/04, Kelurahan Cakung Barat, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur, hangus terbakar, Jumat, 15 Desember, siang.
Diketahui, penyebab kebakaran berawal dari seorang wanita pengguna motor yang melawan arus kemudian menabrak kios bensin eceran di lokasi.
Pemotor bernama Siti Dwi Santika (40) menabrak penjual bensin eceran yang ada di pinggir jalan. Kemudian terjadi ledakan hingga terjadi kebakaran.
Akibat kejadian tersebut, Soridah Hutajulu (54) istri dari Winton Situmorang pemilik bengkel tambal ban meninggal lantaran terjebak api. Saat kejadian kecelakaan, Soridah sedang berada di atas lantai dua bengkel sambil memasak.
"Korban ditemukan tewas di lantai dua kiosnya. Korban dibawa ke RS Polri," ucap Romi, salah satu saksi mata kejadian, Jumat, 15 Desember.
Belakangan diketahui, ketiga bangunan semi permanen itu milik Winton Situmorang selaku pemilik bengkel tambal ban. Sarif pemilik bensin eceran dan Saiful pemilik satu bangunan lainnya. Ketiganya mengontrak di lahan milik Nunung.
BACA JUGA:
Kasiop Sudin Gulkarmat Jakarta Timur, Gatot Sulaeman mengatakan, penghuni tiga bangunan yang terbakar itu terdiri dari 3 KK dengan 12 jiwa. Luas area yang terbakar sekitar 120 meter persegi.
"Kobaran api telah padam pukul 12.46 WIB setelah dilakukan penyiraman oleh 12 unit mobil pemadam," ujar Gatot.
Proses pemadaman api tidak ada kendala apapun karena lokasi mudah dijangkau petugas.
"Kami kerahkan 48 personel petugas ke lokasi. Perambatan tidak ada," ucapnya.