Bagikan:

BADUNG - Wayan Terna (48) tak menduga istrinya Ni Wayan Resmini (46) atau Bu Oka jadi viral di media sosial karena menolong bule yang mengunjungi warungnya di Pantai Pandawa, Kutuh, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali.

Wayan Terna menceritakan soal bule yang mendatangi warungnya hingga menjadi viral. Bule dari Kanada dan datang ke warungnya pada Sabtu (6/8) siang. Saat itu, bule itu bersama rekannya seorang perempuan dan mendatangi Bu Oka mengaku mengalami sakit di bagian kaki.

"Waktu itu saya masak dan Ibu (istri) yang menghandle tamunya itu. Dia (bule) bilang sakit kakinya, dibantuin dan bilang tidak punya uang dan dikasih minum, terus dipijitin sama ibu. Karena dia bilang habis kecelakaan engkelnya," kata Terna, saat dihubungi, Selasa, 9 Agustus.

Terna juga mengaku tidak mengetahui istrinya direkam oleh teman bule tersebut sehingga viral. "Saya tidak tau juga, dan kita tidak memperhatikan soalnya tamunya dua orang ada yang cewek (yang merekam). Kita tidak memperhatikan dia, saya kira hanya foto-foto biasa," ungkapnya.

Setelah istrinya menolong bule itu memberikanuang Rp5 juta. Bu Oka pun kaget.

"Ibunya kaget dan terharu, soalnya ibunya bantu dia bukan pamrih," ucapnya.

Pasangan suami istri ini bersyukur mendapatkan rezeki tersebut. Uang pemberian bule Kanada digunakan untuk modal berjualan di warungnya.

"Kebetulan tamunya sepi selama COVID-19 iya bisa buat kebutuhan jualan. Karena selama COVID-19 sepi. Saya jualan makanan dan minuman," ujarnya.

Wayan dan Bu Oka sudah 12 tahun membuka warung di Pantai Pandawa. Nama warungnya diambil dari anak pertamanya yang bernama Oka.

"Sudah 12 tahun sebelum ada nama Pandawa, saya sudah jualan kecil-kecilan. Intinya kalau nolong orang jangan pamrih dulu. Kalau kesusahan intinya kita bantu," ujarnya. 

Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali Tjok Ida Bagus Pemayun, mengapresiasi yang dilakukan Ibu Oka. Menurutnya hal itu adalah karakteristik masyarakat Bali sebenarnya.

"Memang ibu inilah yang menunjukkan karakteristik masyarakat Bali pada umumnya, dan ini memberikan motivasi bagi masyarakat untuk kembali ke jati diri karakteristik yang seperti ini," kata Pemayun, saat dihubungi, Selasa, 9 Agustus.

"Apalagi Bali hampir 56 persen tergantung pada pariwisata, sehingga karakter-karakter seperti ini dalam hospitality khususnya untuk pariwisata," imbuhnya.

Pihaknya juga akan memberikan penghargaan karena apa yang dilakukan Ibu Oka patut diapresiasi karena memberikan hal positif bagi pariwisata di Pulau Dewata.

"Saya masih melihat ini dulu, karena ini merupakan suatu peristiwa yang memang betul-betul diapresiasi. Saya sendiri mengapresiasi ibu ini. Hal yang seperti ini bisa memberikan value bagi Bali yang notabene tergantung kepada pariwisata," ungkapnya.