JAKARTA - Sejumlah fasilitas umum di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, mengalami kerusakan. Kerusakan ini disebabkan karena padatnya massa penjemput Rizieq Shihab yang datang ke area bandara sejak Senin, malam.
Adapun fasilitas yang rusak yaitu kursi tunggu di area luar lobi kedatangan Terminal 3 patah. Selain itu, tanaman hias di pinggir jalan Terminal 3 juga terlihat rusak karena terinjak-injak massa simpatisan yang tidak terbendung.
VP Corporate Communication Angkasa Pura II Yado Yarismano mengatakan, fasilitas yang rusak akibat padatnya massa penjemput Rizieq Shihab akan langsung diperbaiki, setelah massa berangsur-angsur meninggalkan bandara.
"Sudah. Sudah langsung (diperbaiki), begitu massa keluar tim langsung menyisir melihat lokasi ada beberapa fasilitas yang rusak berdasarkan hasil pantauan karena padatnya massa yang hadir tadi. Langsung diganti," tuturnya, saat dihubungi VOI, Selasa, 10 November.
Yado menegaskan, kerusakan fasilitas bandara tersebut bukan diakibatkan oleh aksi anarkistis. Menurut dia, hal ini murni karena padatnya massa simpatisan yang hadir dan ingin menyambut kedatangan Rizieq Shihab.
"Bisa kami sampaikan adalah kejadian ini murni karena padatnya massa yang datang bukan karena adanya kejadian anarkis atau apa. Tetapi memang dapat kami sampaikan seluruh kegiatan tadi, kedatangan tadi itu berjalan dengan kondusif dan juga lancar," katanya.
Lebih lanjut, Yado menjelaskan, rusaknya kursi di area tunggu Terminal 3 disebabkan karena massa yang hadir menggunakannya sebagai pijakan saat menyambut kedatangan Rizieq.
BACA JUGA:
"Bedasarkan pantauan tim kami di lapangan kursinya diberdirikan oleh lumayan banyak orang. Artinya bobotnya kan cukup berat akhirnya kursinya patah," ucapnya.
Terkait dengan jumlah kerugian yang timbul akibat rusaknya fasilitas, Yado mengatakan, belum menghitung total kerugian. Meskipun begitu, ia menekankan bahwa kerugiannya tidak banyak.
"Kalau itu belum diestimasikan, belum dapat disebutkan angkanya terkait. Tetapi berdasarkan hasil pantauan memang tidak banyak karena hanya beberapa kursi-kursi saja yang rusak," jelasnya.
Yado mengatakan, saat ini kondisi di bandara sudah mulai normal kembali. Massa pendukung Rizieq Shibab pun telah meninggalkan bandara setelah kepergian Rizieq.
"Sekarang sudah normal kembali tidak ada lagi kepadatan seperti tadi pagi," tuturnya.