Bagikan:

JAKARTA - Capres petahana Donald Trump masih belum menerima kekalahan dirinya dari Joe Biden di Pilpres AS 2020. Lewat akun Twitter pribadinya, Trump tetap yakin dirinya memenangi Pilpres AS dengan perolehan suara terbanyak.

Melansir Reuters, Trump tetap meyakini jika pemilu AS telah dicurangi. Gara-gara kicauan Trump yang tak mendasar, Twitter terpaksa kembali melabeli postingan tersebut agar tidak menjadi misinformasi. 

Dalam sebuah pernyataan tertulis, Trump bahkan menyebut jika proses pemilu AS belum selesai. Ia bahkan telah menunjuk kuasa hukumnya untuk menggugat hasil Pilpres AS ke pengadilan. 

"Kita semua tahu mengapa Joe Biden terburu-buru untuk berpura-pura menjadi pemenang, dan mengapa sekutu medianya berusaha keras untuk membantunya: mereka tidak ingin kebenaran terungkap. Fakta sederhananya adalah pemilihan ini masih jauh dari selesai," kata Trump.

Tangkapan layar klaim Trump menang Pilpres AS.

Sejauh ini, Joe Biden keluar sebagai pemenang Pilpres AS. Biden unggul 290 electoral votes dari Trump yang mendapat 214 suara. Artinya Biden lebih dari cukup untuk memegang kunci ke Gedung Putih. 

Sementara kota-kota besar di AS merayakan kemenangan Biden, di negara bagian lainnya para pendukung Trump bereaksi dan menyangkal hasil kemenangan capres dari Partai Demokrat tersebut. Tak sedikit massa pendukung Trump berdemonstrasi dan meminta proses pemungutan suara ulang dan mengklaim jika Presiden Trump menang.