Bagikan:

JAKARTA - Dinas Ligkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta mengajak Jeje dan Bonge, seleb TikTok yang kerap nongkrong di kawasan Sudirman, Jakarta Pusat untuk turut mengampanyekan kebersihan di ruang publik.

Kampanye ini menyasar masyarakat, khususnya gen Z yang dijuluki remaja SCBD (Sudirman, Citayam, Depok, Bojonggede) agar mereka tidak membuang sampah sembarangan.

"Mereka (Jeje dan Bonge) collabs dengan Dinas Lingkungan Hidup untuk bikin konten-konten sosialisasi menjaga kebersihan dan ketertiban di ruang publik," kata Subkoordinator Urusan Penyuluhan dan Hubungan Masyarakat DLH DKI Jakarta Yogi Ikhwan kepada VOI, Jumat, 15 Juli.

Yogi menuturkan, alasan menggandeng Jeje dan Bonge untuk mensosialisasikan kebersihan lantaran keduanya merupakan remaja yang cukup dikenal publik.

“Dangan influencenya pasti pesan ini akan lebih banyak tersebar dan signifikan pengaruhnya," ungkap Yogi.

Ajakan kolaborasi ini sambung Yogi dilakukan atas perintah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Nantinya, konten sosialisasi kebersihan akan ditayangkan pada akun media sosial Dinas Lingkungan Hidup DKI.

Sementara itu, Jeje dan Bonge, saat menerima ajakan kolaborasi, mereka cukup mendukung. Bahkan, mereka tidak meminta bayaran dan secara sukarela berkampanye.

"Mereka support sekali, bahkan tidak minta fee," ucap Yogi.

Sebelumnya, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kecamatan Menteng menggandeng seleb TikTok, Jeje 'Slebew' yang dikenal publik sebagai remaja "SCBD" ini untuk sosialisasi aturan nongkrong di kawasan Sudirman dan Dukuh Atas, Jakarta Pusat.

Kepala Satpol PP Kecamatan Menteng, Hendra mengatakan, pihaknya bersama tiga pilar di Kecamatan Menteng tidak sengaja bertemu dengan Jeje saat memantau kawasan Jalan Kendal dan Dukuh Atas, Sudirman, Jakarta Pusat pada Senin, 11 Juli malam.

"Saya dengan Jeje mengajak teman-teman atau adek-adek remaja yang sering berkunjung ke area Kendal, tidak boleh membuang sampah sembarangan, hindari kerumunan," kata Hendra Selasa, 12 Juli.

Hendra menjelaskan, imbauannya bersama Jeje yang bernama asli Jasmine Laticia itu diharapkan bisa membuat para remaja khususnya Kelompok SCBD memahami aturan sehingga tidak membuang sampah, seperti puntung rokok sembarangan.

Kemudian, remaja yang "nongkrong" di kawasan Stasiun Sudirman dan BNI City juga diharapkan bisa kembali ke rumah masing-masing pada pukul 22.00 WIB.