Wagub DKI Minta Remaja Citayam Hati-hati di Sudirman, Jangan Sampai Dompet Hilang Saat Pulang
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria (Foto: Diah Ayu/VOI)

Bagikan:

JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria meminta para remaja Citayam, Depok, Bojonggede, dan daerah lain yang kerap nongkrong di kawasan Sudirman untuk berhati-hati dan mewaspadai copet yang berkeliaran.

Sebagaimana diketahui, telah ada sejumlah warga Citayam yang kecopetan saat berada di kawasan Sudirman hingga tengah malam.

"Kami mengimbau anak-anak agar hati-hati. Di mana ada kerumunan, tentu orang-orang tidak baik, copet, bekeliaran di situ. Jadi, dijaga. Jangan sampai niatnya baik, ingin bermain berwisata ke Jakarta, pulang malah kecopetan," kata Riza di Balai Kota DKI Jakarta, Senin, 11 Juli.

Riza pun mengaku senang dengan hadirnya remaja Citayam dan daerah penyangga lain yang kerap berkumpul di kawasan Sudirman, utamanya di area Stasiun Bandara BNI City, Stasiun MRT Dukuh Atas, dan Terowongan Kendal.

Riza juga mengapresiasi para remaja "SCBD" yang tampil percaya diri dengan mengenakan busana produk lokal. Hal ini, lanjut dia, merupakan tanda bahwa Jakarta adalah salah satu destinasi wisata yang menarik bagi masyarakat di wilayah penyangga Ibu Kota

"Kita bersyukur warga luar berkunjung ke Jakarta, di antaranya warga Citayam, melihat keindahan kota Jakarta yang terus kita percantik. Mereka bersenda gurau, mencoba fashion show. Saya kira itu menunjukan bahwa Jakarta tempat yang rapi, yang bersih, yang nyaman," ucapnya.

Namun Riza juga tak lupa mengingatkan kepada siapa saja yang datang berkunjung ke kawasan Dukuh Atas untuk menjaga kebersihan dan ketertiban.

"Yang penting, mari kita jaga kebersihannya kerapihan ketertibannya kami senang dan mengapresiasi," ujar Riza.

Sebelumnya, Kapolsek Metro Menteng Kompol Netty Rosdiana Siagian menyebut bahwa terdapat enam remaja Citayam dengan rentang usia 13 hingga 15 tahun menjadi korban pencurian dan penggelapan saat nongkrong di kawasan Sudirman, tepatnya di Terowongan Kendal pada pukul 02.00 WIB.

"Inilah akibat anak-anak remaja nongkrong-nongkrong di Daerah Dukuh Bawah (Kolong Blora), menjadi korban pencurian dan penggelapan pada pukul 2 pagi dan sementara kita amankan di Polsek Metro Menteng. Melihat anak-anak ini pada lemas semua, kita kasih makan sambil menunggu para orang tuanya menjemput," ucap Netty dalam akun Instagram nettydhianareal, Minggu, 10 Juli.