PDIP Berkomitmen Ajak Semua Pihak Serius Realisasikan Gerakan Menanam
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto dan Ketua DPP PDIP Tri Rismaharini dalam acara Rakorbidnas PDIP.(DOK. DPP PDIP)

Bagikan:

JAKARTA - PDI Perjuangan menyatakan keseriusan untuk mengajak semua pihak termasuk pemerintah dan seluruh rakyat Indonesia untuk serius dalam menggarap serta melaksanakan langkah memperkuat kedaulatan pangan.

Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Kebudayaan Tri Rismaharini mengatakan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri memerintahkan untuk menanam pohon dan tumbuhan guna mewujudkan kedaulatan pangan.

"Bagaimana gerakan menanam ini merupakan budaya dari kita sebagai bagaian dari PDI Perjuangan untuk terus menerus menanam untuk kedaulatan pangan," kata Risma saat membuka Rakorbidnas  yang bertajuk Gerakan Menanam Pohon Kepala Daerah PDI Perjuangan se-Indonesia, Sabtu, 31 Oktober.

Risma mengungkapkan kedaulatan pangan sangat diperlukan untuk menghadapi pandemi COVID-19. Karena, pandemi ini disebut akan memicu krisis pangan. Selain itu, Wali Kota Surabaya ini menjelaskan, gerakan menanam dari PDIP lebih diarahkan kepada pendamping beras. 

"Gerakan menanam ini diarahkan untuk pendamping beras. Ada beberapa jenis tanaman yang bisa ditanam. Saya sampaikan tadi di Surabaya kami sudah menanam pendamping beras, jadi bukan pengganti beras. Karena itu, digunakan untuk ketika kita kekurangan bahan makanan terutama beras. Pendamping ini bisa digunakan untuk kita bisa tetap tanpa ada kelaparan atau kekurangan bahan di daerah masing-masing," ungkap Risma. 

Risma kemudian mencontohkan apa yang dilakukannya di Surabaya, sehingga Kota Pahlawan itu memiliki cadangan pangan mencapai 103 ton per tahun. Kata dia, lahan yang dimiliki oleh Pemkot Surabaya ditanami bibit tanaman yang bagus dan kemudian dirawat dengan benar. Berdasarkan pengalaman inilah, dirinya kemudian menegaskan untuk menanam tumbuhan cadangan pangan tak diperlukan lahan yang luas.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan langkah partainya itu untuk meneguhkan kembali watak partainya bagi masyarakat. "Hari ini kita kembali meneguhkan watak kerakyatan, watak kemanusiaan, gotong royong dari seluruh kader-kader partai untuk menjalankan arahan Ibu Ketua Umum bagaimana berpolitik bagi PDI Perjuangan itu hadir dalam wajah kerakyatan, membantu rakyat dengan cara bergotong royong," kata dia.

Hasto mengapresiasi telah banyak kepala daerah dari PDIP sudah menjalankan dengan baik arahan Megawati Soekarnoputri untuk menanam tumbuhan terutama yang dapat berfungsi sebagai cadangan pangan. 

"Tadi sudah disampaikan berbagai laporan dari kepala daerah kita. Alhamdulillah, arahan dari Ibu Ketua Umum dijalankan dengan baik," jelas Hasto. 

Terkait pangan ini, sambungnya, PDIP bahkan mengeluarkan sampai mengeluarkan dua buku berisi masalah kedaulatan pangan. Hal itu atas kerja sama dari Risma, kemudian Wasekjen PDIP Sadarestuwati, serta Ketua DPP PDIP Sri Rahayu dan Yanti Sukamdani. 

"Bahkan kita juga sudah mengeluarkan dua buah buku, yang pertama profil pangan di daerah di Indonesia dan kedua kedaulatan pangan daerah," pungkasnya.