JAYAPURA - Gubernur Papua Lukas Enembe meminta melalui Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Wali Kota dan Bupati se Papua dapat menjalankan Prioritas Program Strategis Bersama (PPSB) yang telah disepakati.
"Perlu saya sampaikan bahwa ini akhir kepemimpinan tahun depan pada Desember, saya akan turun karena sudah dua tahun periode," katanya di sela-sela kegiatan Rakerda dilansir Antara, Rabu, 15 Juni.
Menurut Lukas sebelum turun harus ada sesuatu yang bisa diberikan bagi generasi yang akan datang untuk membangun tanah Papua ke arah yang lebih baik.
"Kepada masyarakat Papua akan ada banyak perubahan yang harus diselesaikan," ujarnya.
Dia menjelaskan dengan banyaknya perubahan tersebut untuk itu harus menjadi pembicaraan bersama.
"Pada PPSB yang telah disepakati seperti beasiswa unggulan, lalu mengenai kesehatan dalam hal ini penggunaan Kartu Papua Sehat(KPS) kemudian persoalan pendidikan yang mana Provinsi mengurus jenjang magister dan doktor," katanya.
BACA JUGA:
Dia menambahkan terkait konsolidasi internal Pemprov dan pemerintah kabupaten dan kota juga untuk implementasi tata kelola otonomi khusus format baru.
"Dengan sisa waktu satu tahun untuk menyiapkan Rancangan Perdasi dan Perdasus dalam rangka pelaksanaan Otonomi Khusus di Provinsi Papua. Oleh karena itu, pertemuan hari ini sangat penting dan strategis untuk membangun komitmen bersama," ujarnya.
Sekadar diketahui pada Rakerda tersebut dihadiri 23 bupati dan wali kota yang telah menandatangani kesepakatan Prioritas Program Strategis Bersama (PPSB) bertempat di salah satu hotel berbintang di Kota Jayapura.