JAKARTA - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) masih menginginkan Ketua Umum Muhaimin Iskandar alias Cak Imin untuk maju sebagai calon presiden, meski sebelumnya tak ngotot jika sudah berkoalisi dengan partai politik lain.
Hal itu terlihat dari manuver PKB menduetkan Cak Imin dengan figur-figur yang punya peluang maju pada Pilpres 2024, termasuk pernyataan sang ketum yang makin mantap ingin nyapres.
Baru-baru ini, PKB memberikan sinyal sosok calon presiden dan wakil presiden yang bakal diusung Koalisi Semut Merah bersama PKS. Sinyal tersebut nampak dari unggahan Wakil Ketua Umum PKB, Jazilul Fawaid, di akun Instagramnya @jazilulfawaid_real, Minggu, 12 Juni.
Jazilul nampak memamerkan poster bergambar Ketua Umum Muhaimin Iskandar (Cak Imin) dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai capres dan cawapres lengkap dengan logo PKB dan PKS di sudutnya.
"Bersatu untuk umat. Capres dan cawapres 2024. Koalisi Semut Merah," demikian tulisan yang disematkan di bagian tengah poster tersebut.
Jazilul Fawaid mengungkapkan, unggahan tersebut merupakan sebuah tanda bahwa Koalisi Semut Merah tengah menjajaki keduanya berpasangan pada pemilu mendatang. Dia berharap keduanya bisa berduet di Pilpres 2024.
"Tanda-tanda, semoga berjodoh," kata Jazilul, Minggu, 12 Juni.
Wakil Ketua MPR itu pun mengklaim pasangan Cak Imin-Anies Baswedan merupakan arahan dari seorang kiai. Dipercaya duet keduanya akan membawa kemenangan.
Namun, tak disebutkan siapa kiai yang memberikan pesan tersebut. Jazilul hanya menyebutnya sebagai 'langitnya PKB'.
"Ini saya dapat pesan dari salah seorang kiai langitnya PKB. Gambar itu pesannya, Gus Muhaimin-Anies Baswedan insyaallah menang," kata Jazilul.
BACA JUGA:
Cak Imin Lirik Sri Mulyani
Sementara, Ketum PKB Muhaimin Iskandar yang mantap ingin maju sebagai capres justru sudah menentukan nama yang dilirik sebagai cawapres. Sosok itu yakni Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati.
"Insyaallah nanti kita maju di Pemilu 2024, dapat pasangan yang baik, pasangan yang tepat. Salah satu yang saya lirik untuk menjadi cawapres saya adalah Ibu Sri Mulyani, menteri keuangan," ujar Cak Imin dalam keterangannya kepada wartawan usai menghadiri Konser Kebangsaan Muhaimin bersama Kotak di Lapangan Ahmad Yani, Alun-alun Kota Tangerang, Banten, Minggu, 12 Juni.
Cak Imin menilai Sri Mulyani cocok mendampinginya karena memiliki pengalaman luar biasa di bidang ekonomi.
"Cawapres sementara yang masuk dalam radar Ibu Sri Mulyani kerena beliau punya pengalaman dan dahsyat soal ekonomi. Ekonomi kita lagi sulit. Krisis akan menjadi resesi, resesi harus diantisipasi. Butuh wapres yang kuat dan mengerti soal ekonomi," ungkapnya.
Meski begitu, Cak Imin mengaku belum menjalin komunikasi secara langsung dengan Sri Mulyani terkait niatnya menggandeng mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia tersebut.
"Belum. Dalam waktu dekat, kita pasarkan dulu kepada partai-partai, kepada masyarakat, baru setelah itu kita bicara (dengan Sri Mulyani-red)," katanya.