TANGERANG - Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) menyebutkan kasus hilangnya Ememril Khan Mumtadz alias Eril di Swiss telah menjadi atensi Presiden RI Joko Widodo (Jokowi). Oleh sebab itu, dia bersama tim pencarian mendukung penuh untuk melakukan pencarian jenazah Eril.
"Mungkin teman-teman juga mengetahui, Pak presiden juga memberikan atensi yang tinggi pada kasus ini dan meminta menteri luar negeri dari kementerian luar negeri di Jakarta kemudian KBRI di Bern memberikan dukungan penuh," kata Direktur Jenderal Protokol dan Konsuler Kementerian Luar Negeri Andy kepada wartawan di gedung Kargo, Minggu, 12 Juni.
Perihal serah terima jenazah, Andy mengatakan tidak ada kendala. Hal ini terjadi karena pihaknya telah menyiapkan lebih awal untuk dokumen tersebut.
"Alhamdulillah lancar semua, atas izin Allah yang maha kuasa. Kepulangan jenazah sampai ketibaan lancar semua. (Jadi) Enggak (kendala), karena dokumennya sudah kita siapkan semuanya," tutupnya.
Sebelumnya diberitakan, sejumlah pejabat mulai dari menteri hingga Ketua Umum PSSI Mochammad Iriawan tampak hadir menyambut kedatangan jenazah Emmeril Kahn Mumtadz, anak Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Bahkan, beberapa di antaranya sempat melangsungkan salat jenazah.
Dalam dokumen foto Pemprov Jabar yang diterima VOI, Minggu 12 Juni, tampak Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy menjadi imam dalam salat jenazah tersebut.
Selain itu, ada pula Menteri BUMN Erick Thohir, Ketua Umum PSSI Mochammad Iriawan hingga Wakil Gubernur DKI Jakarta Riza Patria.
Di sisi lain, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bersama Atalia Praratya sempat mendatangi awak media sebelum masuk kedalam mobil jenazah putranya, Ememril Khan Mumtadz alias Eril.
BACA JUGA:
Pantauan, Ridwan Kamil dan Istri yang menggunakan warna hitam berpegangan tangan dan memberikan hormat dengan menunduk kepada awak media.
"Saya bersama istri mengucapkan terima kasih banyak kepada wartawan yang di sini, telah menunggu hingga kedatangan jenazah Eril tiba di Tanah Air," kata Ridwan kepada wartawan di gedung Kargo Jenazah Bandara Soekarno Hatta, Minggu, 12 Juni.