JAKARTA – Seorang pengemudi ojek online (ojol) menjadi korban hipnotis yang dilakukan penumpangnya di kawasan Kramat Jati, Jakarta Timur. Akibat kejadian itu, korban kehilangan motor yang biasa digunakannya mencari uang.
Dari informasi yang dihimpun, peristiwa yang terjadi pada Sabtu, 21 Mei itu, berawal ketika korban mendapat pelanggan dari Harmoni, Jakarta Pusat. Korban diminta mengantar pelaku ke wilayah Kampung Tengah, Kramat Jati, Jakarta Timur, tanpa aplikasi.
Menurut keterangan Zainal, selaku warga setempat, dirinya melihat korban seperti orang kebingungan. Setelah ditanya, korban pun mengaku motornya telah dibawa penumpang dan belum kembali.
"Saya tanya lagi, mas kenapa tadi. Motornya hilang? Saya tanya. Iya motor saya hilang dipinjam sama penumpang, katanya mau pergi sebentar ke daerah sini," kata Zainal, Senin, 23 Mei.
Zainal menyebut, setelah motor dibawa kabur pelaku, korban ditinggal dan berjongkok di pinggir jalan. Korban sempat mencari pelaku dengan dibantu rekan sesama ojol lainnya, tapi tak ditemukan.
BACA JUGA:
"Nah abis itu dia bingung tuh, ada tukang gojek naik tukang gojek terus muter lagi. Kayaknya dia linglung, soalnya saya lihat juga kayaknya puyeng dia. Kayak diam aja gitu, setelah saya kasih minum baru cerita dia. Kehilangan motor gitu," katanya.
Selanjutnya korban diantar warga ke rumahnya. Korban diduga menjadi korban hipnotis atau penipuan oleh pelaku.
Aksi pelaku terekam dalam video CCTV, terlihat pelaku kemudian membawa motor korban. Sementara kasus ini dalam penyelidikan kepolisian.