Tak Ada Penambahan Kasus COVID-19 di Babel, Satgas: Pengabaian dan Menyepelekan akan Menghambat Upaya Kita Bersama
Ilustrasi kasus COVID-19. (Photo by Levi Meir Clancy on Unsplash)

Bagikan:

PANGKALPINANG - Kasus COVID-19 di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung tak mengalami penambahan. Meski demikian, warga diminta untuk tetap tertib menjalankan protokol kesehatan.

Hal ini disampaikan Sekretaris Satuan Penanganan Tugas (Satgas) COVID-19 Kepulauan Babel, Mikron Antariska, di Pangkalpinang, Minggu, 22 Mei.

"Alhamdulillah, hari ini tidak ada penambahan kasus orang terpapar virus corona," kata Mikron Antariksa, seperti dikutip dari Antara.

Ia menjelaskan, sebanyak tujuh orang pasien COVID-19 yang masih menjalani isolasi. Pasien ini tersebar di Belitung (empat pasien), Bangka, Bangka Barat dan Kota Pangkalpinang (masing-masing satu orang pasien). Sementara Bangka Tengah, Bangka Selatan dan Belitung Timur nol pasien COVID-19 aktif.

"Saat ini lima dari tujuh pasien COVID-19 menjalani isolasi mandiri dan sisanya dirawat di rumah sakit rujukan," ujarnya.

Ia mengatakan, meskipun kasus COVID-19 sudah semakin turun, namun warga tetap tidak boleh mengabaikan pandemi. Sementara bagi warga yang belum divaksinasi harus segera mendatangi fasilitas yang menyediakan vaksin sebagai upaya membangun kekebalan tubuh dari virus dan mutasinya.

"Pengabaian dan menyepelekan akan menghambat upaya kita bersama dan tidak sejalan dengan kebijakan pemerintah dalam membebaskan daerah ini dari COVID-19," katanya.

Menurut dia, terkait adanya pelonggaran menggunakan masker ini menandakan pelaksanaan penanganan COVID-19 di Indonesia berjalan dengan sangat baik.

"Kami menyambut baik kebijakan pemerintah melonggarkan pengenaan masker di luar ruangan, karena memang dua tahun lebih melaksanakan pengetatan dan pembatasan di masyarakat," katanya