Bagikan:

JAKARTA - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengungkapkan, perubahan status pandemi menjadi endemi hanya tinggal pernyataan saja.

Kata Ganjar, saat ini sudah tidak terjadi penambahan kasus luar biasa pasca Ramadan. Namun pelaksanaan PPKM tetap berjalan sesuai dengan status level daerah masing-masing.

"Relatif kan sudah banyak yang level 1. Ya kita jaga saja tempat-tempat pariwisatanya minimal maskernya dipakai, patroli dilakukan," kata Ganjar dalam keterangan tertulisnya, Kamis 12 Mei.

Ganjar juga menyebut kondisi perkembangan pandemi COVID-19 di Jawa Tengah membaik. Dia yakin situasi COVID-19 yang mulai terkendali.

Penambahan kasus juga tidak dalam jumlah yang luar biasa. Ganjar menilai kesuksesan pengendalian COVID-19 juga bisa dilihat selama Ramadan.

"Indikasi-indikasi tidak tambah. Jadi kemungkinan betul-betul ini terjadi herd immunity atau vaksinnya cukup efektif dan karena kedisiplinan (masyarakat)," katanya.

Politisi PDI Perjuangan itu pun yakin, perubahan status pandemi menjadi endemi pun tinggal menunggu pernyataan dari pemerintah pusat.

"Semua menjadi faktor dan saya berdoa sih endeminya hanya butuh statement saja. Tapi suasananya sudah suasana endemi," katanya.

Sementara terkait dengan Pembelajaran Tatap Muka, Ganjar meminta tetap berjalan. Dengan catatan penerapan protokol kesehatan tak bisa ditawar. Sebab saat ini, kemunculan Hepatitis Misterius membayangi anak-anak.

"PTM jalan saja sambil kita berjaga untuk yang Hepatitis, wabil khusus yang anak. Tapi PTM jalan terus sampai saat ini dan belum ada laporan luar biasa terkait hal itu," tegasnya.