Pelaku Begal Payudara di Mampang Jaksel Terlihat Pakai Motor Suzuki Satria FU 150

JAKARTA - Seorang perempuan berinisial N menjadi korban begal payudara di Jalan Kemang Selatan 1B, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.

Aksi itu diviralkan oleh akun @Testsu_85 yang mengaku teman korban. Akun tersebut memosting sejumlah foto-foto terduga pelaku yang terekam kamera CCTV.

Postingan itu memberi tahu bahwa pelaku menggunakan motor Satria FU 150 CC dengan nomor polisi B 3989 SNV.

Dihubungi secara terpisah, korban berinsial N mengaku mengalami pembegalan itu pada Sabtu, 23 April, 14.30 WIB.

Ketika itu korban tengah sedang berjalan kaki seorang diri dari supermarket menuju tempat kerjanya.

“(Jadi) Sudah mau sampai kantor tiba-tiba dengar suara motor di belakang aku. Terus tiba-tiba dia langsung pegang payudara gitu aja. Aku jalan sendirian saat itu,” kata N saat dikonfirmasi, Rabu, 27 April.

Tak terima dapat perlakuan tak menyenangkan, korban meneriaki pelaku. Namun upayanya sia-sia.

“Ketika itu aku sama sekuriti kafe. Pelakunya habis bertindak itu dia jalan biasa saja, tidak ngebut,” tutur N.

Setelah kedian ini, N mengaku telah mengumpulkan bukti-bukti untuk melanjutkan ke proses hukum. Ia juga berharap pelaku itu cepat tertangkap, agar tidak ada korban lain yang mengalami hal serupa.

“iya kak, ini lagi dibantuin sama orang kantor juga buat bukti-bukti yang disiapin, semoga pelaku cepat ketangkep,” ujarnya.

N juga menceritakan, bila peristiwa pembegalan payudara ini terjadi bukan hanya sekali di tempatnya. Berdasarkan informasi warga sekitar, di lokasi tersebut kerap terjadi aksi yang sama.

“Katanya sudah sering terjadi di sini. Tapi bukan orang yang kita kenal, seperti orang yang sedang olahraga di sekitar sini. Ada kejadian seperti itu," kata N saat dikonfirmasi, Rabu, 27 April

Korban berharap pelaku segera ditangkap. Karena menurutnya, aksi itu membuat keresahaan saat ia ingin berkegiatan.

“Meresahkan.. kita jadi ga nyaman mau berkegiatan. Pokok nya sampe ditangkap dulu kak,” tutupnya.

Sementara itu Kanit Reskrim Polsek Mampang Prapatan, AKP Budi Laksono mengatakan, masih menelusuri terkait adanya insiden pelecehan seksual yang dialami korban.

"Coba saya cek dulu," ucap Budi.