JAKARTA - Ribuan pengunjung mulai memadati pusat perbelanjaan tekstil terbesar di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Minggu 24 April.
Warga yang didominasi para wanita itu mendatangi pusat penjualan pakaian terbesar se-Asia Tenggara itu untuk berbelanja busana muslim menjelang hari raya Idulfitri 1443 H.
Manager UPT Pasar Tanah Abang, Agus Lamun mengatakan, setelah adanya pelonggaran yang dilakukan pemerintah, jumlah pengunjung baik di Blok A, F dan G mulai menunjukkan aktifitas.
"Sebenarnya sudah sejak bulan Februari sudah naik angka pengunjung. Tapi memang jelang Lebaran ini aktivitas pembeli terus menunjukkan peningkatan," kata Agus kepada wartawan, Minggu 24 April.
Agus mengatakan, meski ada pelonggaran PPKM, warga diminta untuk tidak lengah di saat berbelanja. Menjaga barang berharga dengan baik, dan tetap mengikuti protokol kesehatan (prokes) karena COVID-19 belum usai.
"Kita juga ada CCTV disetiap sudut dan lantai. Kita sebar ratusan petugas guna memberikan rasa keamanan terhadap warga yang berbelanja," ujarnya.
BACA JUGA:
Sementara dari keterangan pengunjung, Rusmana (39) mengatakan, dirinya sengaja berkunjung ke pasar Tanah Abang untuk membeli pakaian Lebaran. Dia rela datang jauh dari kawasan Tangerang.
"Saya beli baju buat diri sendiri, keponakan dan buat orang tua yang ada di kampung. Selama dua tahun tidak bisa belanja karena dilanda virus COVID-19 yang sangat tinggi," aku Rusmana.
Hal senada juga dikatakan Syania (34). Wanita berkulit putih itu merasa senang dengan kebijakan pemerintah yang memberikan pelonggaran terhadap warga untuk berbelanja. Atas pelonggaran ini membuat dirinya bersama keluarga langsung mendatangi Pasar Tanah Abang.
"Saya di sini beli baju gamis, mukena dan perlengkapan lainnya," ucapnya.