Webinar Peringatan Hari Kartini, Peran Perempuan di Era Transpormasi Digital
Di momentum Hari Kartini ini Menteri Bintang Puspayoga menegaskan pentingnya terus mengutarakan kesetaraan gender. (Foto Ist)

Bagikan:

Bandung - Peran perempuan di masa kini tak bisa lepas dari rintisan pejuang perempuan seperti yang dilakukan RA. Kartini, Dewi Sartika, Rohana Kudus, dan pejuang perempuia lainnya. Semangat mereka yang berjuang di jamannya masih tetap relevan untuk era sekarang di mana sudah terjadi transformasi digital. Momentum ini yang coba digaungkan dalam memperingati Hari Kartini 21 April tahun ini.

Asosiasi Perguruan Tinggi Informatika dan Komputer (Aptikom) berkolaborasi dengan Kominfo RI, Perwari Jabar, Persikindo Jabar dan BNN RI menyelenggarakan webminar melalui aplikasi zoom dengan tema “Peran Kartini di Era Society 5.0” pada Kamis, 21 April 2022.

Pada kesempatan itu, Direktur Informasi dan Komunikasi Perekonomian dan Maritim Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Republik Indonesia, Septriana Tangkary mengatakan saat ini populasi di Indonesia ada sekitar 277,7 juta penduduk dengan 204,7 juta diantaranya pengguna internet. Menurutnya disinilah program digitalisasi ini dinilai berhasil dalam meningkatkan society untuk mengembangkan pendidikan generasi penerus.

Ketua TP PKK Jawa Barat, Atalia Praratya Ridwan Kamil mengajak para perempuan di Indonesia untuk bangkit bersama-sama. (Foto Ist)
Ketua TP PKK Jawa Barat, Atalia Praratya Ridwan Kamil mengajak para perempuan di Indonesia untuk bangkit bersama-sama. (Foto Ist)

Selain itu, saat ini UMKM merupakan tulang punggung perekonomian nasional di Indonesia, ada sekitar 65,4 juta UMKM di Indonesia diantaranya 37 juta UMKM atau 64,5 persen UMKM dikelola oleh perempuan. Artinya, dengan adanya teknologi digital saat ini, dapat mempromosikan kesetaraan gender bagi kaum perempuan. Karena dengan adanya perangkat-perangkat yang canggih sangat mendukung perempuan untuk semakin berdaya dalam berpartisipasi di segala bidang.

“Dengan adanya kemajuan teknologi komunikasi seperti saat ini, perempuan bisa melakukan berbagai aktivitas. Mulai dari mengerjakan tugas kantor, berjualan secara daring, menggerakkan masyarakat atau komunitas melalui media sosial, hingga mencari informasi soal gizi atau pendidikan anak,” kata Septriana saat menjadi Keynote Speaker webinar ini.

Dalam kesempatan yang sama, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindugan Anak (PPPA) Republik Indonesia, I Gusti Ayu Bintang Darmawati mengatakan mengakui kesetaraan gender bagi perempuan dengan laki-laki merupakan salah satu Hak Asasi Manusia (HAM). Oleh sebab itu, sudah sepatunya jika perempuan harus diakui dengan adanya kesetaraan gender dalam setiap sektor pembangunan bangsa.

Ketua Panitia – Aptikom, Nina Kurnia Hikmawati. (Foto Ist)
Ketua Panitia – Aptikom, Nina Kurnia Hikmawati. (Foto Ist)

“Kita tidak boleh memberikan label gender pada pekerjaan apapun. Jadi tugas kita semua untuk memastikan semua sektor dan seluruh bidang pekerjaan menjadi ramah perempuan. Sudah saatnya pembangunan di segala sektor kedepankan prinsip kesetaraan dan upaya-upaya pemberdayaan perempuan. Marilah kita gaungkan tanpa lelah kesetaraan gender demi kemajuan bangsa,” ajak Bintang.

Sementara itu, Mamah Jawa Barat sekaligus Ketua TP PKK Jawa Barat, Atalia Praratya Ridwan Kamil mengajak para perempuan di Indonesia untuk bangkit bersama-sama, untuk mengambil bagian dalam pembangunan bangsa. Dengan merdekanya akses kesempatan serta kesetaraan saat ini, dirinya meminta agar perempuan Indonesia untuk tidak berhenti belajar dalam kondisi apapun.

Webminar dalam rangka memperingati Hari Kartini ini turut mengundang berbagai narasumber diantaranya Perwari Jawa Barat, Dewi Indriani Jusup ; BNN, Riza Sarasvita; serta Ketua Panitia – Aptikom, Nina Kurnia Hikmawati.

“Jangan lelah untuk mengupgrade diri, karena pengetahuan, wawasan dan juga ketrampilan bisa didapat dimana saja. Selamat Hari Kartini untuk seluruh perempuan di Indonesia. Mari berkarya secara maksimal, untuk berkontribusi dalam peradaban bangsa,” tandasnya.

Pembicara yang tampil dalam webinar dalam rangka peringatan Hari Kartini ini menekankan pentingnya peran perempuan dalam era transpormasi digital ini seperti yang digaungkan oleh Kartini dahulu.